JAKARTA. Emiten perbankan mengejar penambahan modal melalui penerbitan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD). Yang terbaru, PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO), berencana menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya 4,46 miliar saham. Jumlah dana yang dibidik AGRO mencapai Rp 500 miliar. Sebagai pemanis, ARGO juga akan menerbitkan waran seri II. Rencana penerbitan saham baru dan waran itu akan meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh sekitar 38,9%. AGRO akan menggunakan dana rights issue untuk menyalurkan pembiayaan ke sektor usaha kecil dan menengah (UKM). Anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia Tbk ini sudah mendapat restu pemegang saham, Kamis (22/9) lalu. Selain AGRO, PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) juga akan menerbitkan maksimal 614,91 juta saham baru, setara 12,5% dari modal ditempatkan dan disetor penuh, dengan harga nominal Rp 100 per saham.
Emiten perbankan kejar penambahan modal
JAKARTA. Emiten perbankan mengejar penambahan modal melalui penerbitan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD). Yang terbaru, PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO), berencana menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya 4,46 miliar saham. Jumlah dana yang dibidik AGRO mencapai Rp 500 miliar. Sebagai pemanis, ARGO juga akan menerbitkan waran seri II. Rencana penerbitan saham baru dan waran itu akan meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh sekitar 38,9%. AGRO akan menggunakan dana rights issue untuk menyalurkan pembiayaan ke sektor usaha kecil dan menengah (UKM). Anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia Tbk ini sudah mendapat restu pemegang saham, Kamis (22/9) lalu. Selain AGRO, PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) juga akan menerbitkan maksimal 614,91 juta saham baru, setara 12,5% dari modal ditempatkan dan disetor penuh, dengan harga nominal Rp 100 per saham.