JAKARTA. Pelaku industri di bidang properti sepertinya masih cukup percaya diri menghadapi tahun 2013. Ini terlihat dengan anggaran belanja modal alias capital expenditure (capex) di tahun ini yang cenderung naik. Alokasi capex PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN), misalnya, yang naik menjadi Rp 4 triliun - Rp 4,5 triliun dari tahun 2012 sebesar Rp 3 triliun. APLN mendanai capex dari perolehan marketing sales dan operating cash. Selain itu, APLN juga menerbitkan obligasi senilai Rp 1 triliun. Dana itu akan digunakan membiayai empat proyek baru dan satu proyek lanjutan. Empat proyek yang belum selesai diantaranya, satu proyek pembangunan residensial di Batam, dua proyek pembangunan small office home office (SOHO) di Pancoran, Jakarta Selatan, dan mengembangkan mal di Balikpapan.
Emiten properti menaikkan anggaran capex tahun ini
JAKARTA. Pelaku industri di bidang properti sepertinya masih cukup percaya diri menghadapi tahun 2013. Ini terlihat dengan anggaran belanja modal alias capital expenditure (capex) di tahun ini yang cenderung naik. Alokasi capex PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN), misalnya, yang naik menjadi Rp 4 triliun - Rp 4,5 triliun dari tahun 2012 sebesar Rp 3 triliun. APLN mendanai capex dari perolehan marketing sales dan operating cash. Selain itu, APLN juga menerbitkan obligasi senilai Rp 1 triliun. Dana itu akan digunakan membiayai empat proyek baru dan satu proyek lanjutan. Empat proyek yang belum selesai diantaranya, satu proyek pembangunan residensial di Batam, dua proyek pembangunan small office home office (SOHO) di Pancoran, Jakarta Selatan, dan mengembangkan mal di Balikpapan.