JAKARTA. Masifnya proyek pembangunan pemerintah rupanya dianggap tidak akan berkontribusi besar terhadap penjualan emiten semen. Pasalnya, saat ini emiten semen lebih banyak mengandalkan sektor properti dibandingkan proyek pemerintah yang sudah bergulir sejak awal tahun ini. Hans Kwee, Direktur Investa Saran Mandiri mengatakan, tahun ini kemungkinan ada perbaikan kinerja pada emiten-emiten semen dibandingkan tahun lalu. Namun, dirinya mengatakan kalau pun ada pertumbuhan penjualan tidak akan menembus double digit. Ia memperkirakan pertumbuhan penjualan hanya akan berkisar 3%-6%. "Kalau kita lihat, kemungkinan emiten-emiten semen akan mengalami perbaikan tahun ini. Tapi ada indikasi penjualannya tidak terlalu banyak, paling berkisar 4%-6%. Ini akibat permintaan semen hanya ditopang proyek infrastruktur pemerintah," ujarnya kepada KONTAN, Senin (25/1).
Emiten semen tahun ini diprediksi tumbuh 6%
JAKARTA. Masifnya proyek pembangunan pemerintah rupanya dianggap tidak akan berkontribusi besar terhadap penjualan emiten semen. Pasalnya, saat ini emiten semen lebih banyak mengandalkan sektor properti dibandingkan proyek pemerintah yang sudah bergulir sejak awal tahun ini. Hans Kwee, Direktur Investa Saran Mandiri mengatakan, tahun ini kemungkinan ada perbaikan kinerja pada emiten-emiten semen dibandingkan tahun lalu. Namun, dirinya mengatakan kalau pun ada pertumbuhan penjualan tidak akan menembus double digit. Ia memperkirakan pertumbuhan penjualan hanya akan berkisar 3%-6%. "Kalau kita lihat, kemungkinan emiten-emiten semen akan mengalami perbaikan tahun ini. Tapi ada indikasi penjualannya tidak terlalu banyak, paling berkisar 4%-6%. Ini akibat permintaan semen hanya ditopang proyek infrastruktur pemerintah," ujarnya kepada KONTAN, Senin (25/1).