JAKARTA. Pembangunan fasilitas pemurnian mineral atau smelter terus dilakukan. Rencana pembangunan smelter hingga 2016 mencapai 27 smelter yang terdiri dari delapan smelter nikel, dua bauksit, satu mangan, 11 zirkon, satu smelter timbal dan seng, dua smelter kaolin, dan dua smelter zeolit. Kepala Pusat Komunikasi (Kapuskom) Kementerian ESDM, Sujatmiko mengatakan hingga awal Juni 2016, sudah terbangun 23 smelter. "Empat smeter lagi yang ditargetkan bisa dibangun hingga akhir tahun yang terdiri dari satu nikel, satu timbal, satu besi, dan satu smelter alumnia," kata Sujatmiko, Rabu (15/6). Sujatmiko menyebut, investor untuk pembangunan smelter tersebut adalah Well Harvest Winning di Ketapang-Kalteng dengan komoditas alumina (smelter grade alumina). Kapasitas input sebesar 3 juta ton per tahun dan kapasitas output sebesar 1 juta ton per tahun. Investasi pembangunan smelter ini mencapai US$ 1,1 miliar.
Empat smelter masih akan dibangun di 2016
JAKARTA. Pembangunan fasilitas pemurnian mineral atau smelter terus dilakukan. Rencana pembangunan smelter hingga 2016 mencapai 27 smelter yang terdiri dari delapan smelter nikel, dua bauksit, satu mangan, 11 zirkon, satu smelter timbal dan seng, dua smelter kaolin, dan dua smelter zeolit. Kepala Pusat Komunikasi (Kapuskom) Kementerian ESDM, Sujatmiko mengatakan hingga awal Juni 2016, sudah terbangun 23 smelter. "Empat smeter lagi yang ditargetkan bisa dibangun hingga akhir tahun yang terdiri dari satu nikel, satu timbal, satu besi, dan satu smelter alumnia," kata Sujatmiko, Rabu (15/6). Sujatmiko menyebut, investor untuk pembangunan smelter tersebut adalah Well Harvest Winning di Ketapang-Kalteng dengan komoditas alumina (smelter grade alumina). Kapasitas input sebesar 3 juta ton per tahun dan kapasitas output sebesar 1 juta ton per tahun. Investasi pembangunan smelter ini mencapai US$ 1,1 miliar.