Empat Surat Utang Baru di Pekan Ini, Nilai Emisi Capai Rp 40,88 Triliun di 2022



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang perdagangan pekan yang berlangsung pada 4-8 April 2022, ada dua obligasi dan dua sukuk baru yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Ini membuat obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI sepanjang 2022 menjadi 37 emisi yang berasal dari 30 emiten.

Total nilai emisi obligasi dan sukuk baru yang dicatatkan pada periode 4-8 April 2022 adalah sebesar Rp 2,15 triliun. Alhasil, total nilai emisi untuk obligasi dan sukuk di sepanjang tahun 2022 berjalan sudah mencapai Rp 40,88 triliun.

Sementara itu, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 495 emisi dari 125 emiten dengan nilai nominal outstanding Rp 451,75 triliun dan US$ 47,5 juta.


Baca Juga: IHSG Catat Rekor Tertinggi, Kapitalisasi Pasar BEI Kian Jumbo

Berdasarkan rilis pers BEI, Jumat (8/4), berikut daftar dua obligasi korporasi dan dua sukuk yang dicatatkan pada pekan ini:

Pertama, Obligasi Berkelanjutan II Barito Pacific Tahap II Tahun 2022 dengan nilai pokok Rp 750 miliar. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menyematkan peringkat idA (Single A) untuk obligasi ini dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk bertindak sebagai wali amanat.

Kedua, Sukuk Ijarah Berkelanjutan II Aneka Gas Industri Tahap V Tahun 2022 dengan nilai nominal Rp 396 miliar. Hasil pemeringkatan dari PT Fitch Ratings Indonesia untuk sukuk ini adalah A-idn(sy) (Single A Minus Syariah) dan PT Bank Mega Tbk bertindak selaku wali amanat dalam emisi ini.

Baca Juga: Asing Catatkan Net Buy Rp 4,19 Triliun Sepekan, Ini Saham-Saham yang Jadi Buruan

Ketiga, Obligasi Berkelanjutan III Bumi Serpong Damai Tahap I Tahun 2022 dengan jumlah pokok Rp 800 miliar. Hasil pemeringkatan dari PEFINDO adalah idAA- (Double A Minus) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) berperan sebagai wali amanat.

Keempat, Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Bumi Serpong Damai Tahap I Tahun 2022 dengan nilai nominal Rp 200 miliar. PEFINDO menetapkan peringkat idAA-(sy) (Double A Minus Syariah) untuk sukuk ini dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai wali amanat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari