JAKARTA. Meski melambat, penjualan sepeda motor dalam 6 bulan pada 2014 ini masih mencapai hasil positif. Data Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI) pada Januari-Juni 2014 tercatat 4,2 juta unit, naik 7% dari periode yang sama tahun sebelumnya 3,9 juta unit. Honda masih mendominasi pasar dengan merengkuh 2,62 juta unit penjualan atau menguasai pangsa hingga 62,2%. Yamaha diperingkat kedua dengan perolehan 1,33 juta unit (31,6%), disusul Suzuki dengan 166.369 unit (3,9%), Kawasaki 79.741 unit (1,89%), dan TVS meraih 10.168 unit (0,24%). "Kondisi pasar tahun ini yang bersamaan dengan pemilu presiden, serta perlambatan ekonomi membuat pertumbuhan tidak besar. Saya prediksi sekitar 7-8% penjualan naik tahun ini saja," jelas Johannes Loman, Wakil Ketua Umum AISI di Jakarta, awal pekan lalu. Kenaikan penjualan juga terjadi pada Juni 2014. Memasuki bulan suci Ramadan tahun ini, siklus tren tahunan kembali terjadi. Meskipun, kenaikannya tidak terlalu besar dibandingkan bulan sebelumnya. Naik tipis Data AISI menunjukkan, total penjualan sepeda motor pada bulan keenam tercatat 752.789 unit, naik tipis, cuma 1,3% dari bulan sebelumnya 743.030 unit. Gelombang permintaan yang biasanya besar menjelang Lebaran pada tahun-tahun sebelumnya, justru tidak tampak pada hasil penjualan Juni 2014. Dari total lima merek anggota AISI, semuanya berhasil menaikkan penjualan, kecuali Yamaha dan Suzuki. Honda mencatatkan 472.027 unit, disusul Yamaha dengan 235.821 unit, Suzuki 27.279 unit, Kawasaki 16.217 unit, dan TVS 2.445 unit. (Agung Kurniawan)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Enam bulan, penjualan motor capai 4,2 juta unit
JAKARTA. Meski melambat, penjualan sepeda motor dalam 6 bulan pada 2014 ini masih mencapai hasil positif. Data Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI) pada Januari-Juni 2014 tercatat 4,2 juta unit, naik 7% dari periode yang sama tahun sebelumnya 3,9 juta unit. Honda masih mendominasi pasar dengan merengkuh 2,62 juta unit penjualan atau menguasai pangsa hingga 62,2%. Yamaha diperingkat kedua dengan perolehan 1,33 juta unit (31,6%), disusul Suzuki dengan 166.369 unit (3,9%), Kawasaki 79.741 unit (1,89%), dan TVS meraih 10.168 unit (0,24%). "Kondisi pasar tahun ini yang bersamaan dengan pemilu presiden, serta perlambatan ekonomi membuat pertumbuhan tidak besar. Saya prediksi sekitar 7-8% penjualan naik tahun ini saja," jelas Johannes Loman, Wakil Ketua Umum AISI di Jakarta, awal pekan lalu. Kenaikan penjualan juga terjadi pada Juni 2014. Memasuki bulan suci Ramadan tahun ini, siklus tren tahunan kembali terjadi. Meskipun, kenaikannya tidak terlalu besar dibandingkan bulan sebelumnya. Naik tipis Data AISI menunjukkan, total penjualan sepeda motor pada bulan keenam tercatat 752.789 unit, naik tipis, cuma 1,3% dari bulan sebelumnya 743.030 unit. Gelombang permintaan yang biasanya besar menjelang Lebaran pada tahun-tahun sebelumnya, justru tidak tampak pada hasil penjualan Juni 2014. Dari total lima merek anggota AISI, semuanya berhasil menaikkan penjualan, kecuali Yamaha dan Suzuki. Honda mencatatkan 472.027 unit, disusul Yamaha dengan 235.821 unit, Suzuki 27.279 unit, Kawasaki 16.217 unit, dan TVS 2.445 unit. (Agung Kurniawan)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News