Enam hari berlari, Wall Street mulai kelelahan



NEW YORK. Setelah mencatatkan reli selama enam hari berturut-turut, kekuatan Wall Street akhirnya memudar. Tadi malam (23/4), bursa AS ditutup di zona merah. Mengutip data Bloomberg, pada pukul 16.00 waktu New York, indeks S&P 500 turun 0,2% menjadi 1.875,39. Sementara, indeks Dow Jones Industrial Average turun 0,1% menjadi 16.501,65 Penurunan juga terlihat pada indeks Russell 2000 sebesar 0,7%. Transaksi tadi malam melibatkan sekitar 5,7 miliar saham atau 18% lebih rendah dari volume transaksi rata-rata tiga bulanan. Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa AS. Beberapa di antaranya adalah Amgen Inc yang anjlok 5,4%, AT&T Inc turun 3,8% dan Boeing Co yang naik 2,4%.Adapun faktor yang paling mempengaruhi kinerja bursa AS adalah rilis kinerja emiten, sepertiAT&T dan Amgen, yang berada di bawah estimasi pelaku pasar. Selain itu, pasar juga memperhatikan data penjualan rumah yang di luar dugaan mengalami penurunan."Kenaikan pada market sudah cukup baik dan saat ini market mungkin merasa lelah. Selain itu, data ekonomi yang dirilis hari ini juga tidak ada yang mampu mengangkat pasar. Apple dan Facebook akan merilis kinerjanya pasca penutupan hari ini. Semua orang akan memperhatikan karena mereka adalah penggerak pasar," jelas Richard Sichel, chief investment officer Trust Co di Philadelphia.Catatan saja, indeks acuan AS sudah naik 3,5% selama enam hari terakhir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie