JAKARTA. PT PLN saat ini sedang melakukan proses tender pembangkit listrik tenaga uap Jawa V di Banten dengan kapasitas 2 x 1000 MW. Manajer Senior Komunikasi PLN Bambang Dwiyanto mengatakan saat ini PLN masih melakukan evaluasi prakualifikasi tender tersebut. Sumber KONTAN menyebutkan ada enam konsorsium perusahaan yang menjadi peserta tender PLTU Jawa V ini, yaitu pertama, SSP, CNEC, Wika. Kedua, China Oceanwide, PJB, Shanghai Electric. Ketiga, YTL, Bumipertiwi, Indika. Keempat Mitsubishi, Kepco, Siemens, Barito Pacific. Kelima, GDF, Mitsui, Adaro. Dan terakhir Sumitomo, Chubu, Wasamitra Menurut Bambang nilai proyek PLTU Jawa V ini tidak berbeda jauh dengan nilai proyek PLTU Batang dengan kapasitas yang hampir sama 2 x1000 MW sebesar Rp 30 triliun. PLTU Jawa V ini diharapkan secepatnya bisa dibangun dalam 3 atau 4 tahun kedepan untuk mengantisipasi krisis listrik di Jawa.
Enam konsorsium ikuti tender PLTU Jawa V di Banten
JAKARTA. PT PLN saat ini sedang melakukan proses tender pembangkit listrik tenaga uap Jawa V di Banten dengan kapasitas 2 x 1000 MW. Manajer Senior Komunikasi PLN Bambang Dwiyanto mengatakan saat ini PLN masih melakukan evaluasi prakualifikasi tender tersebut. Sumber KONTAN menyebutkan ada enam konsorsium perusahaan yang menjadi peserta tender PLTU Jawa V ini, yaitu pertama, SSP, CNEC, Wika. Kedua, China Oceanwide, PJB, Shanghai Electric. Ketiga, YTL, Bumipertiwi, Indika. Keempat Mitsubishi, Kepco, Siemens, Barito Pacific. Kelima, GDF, Mitsui, Adaro. Dan terakhir Sumitomo, Chubu, Wasamitra Menurut Bambang nilai proyek PLTU Jawa V ini tidak berbeda jauh dengan nilai proyek PLTU Batang dengan kapasitas yang hampir sama 2 x1000 MW sebesar Rp 30 triliun. PLTU Jawa V ini diharapkan secepatnya bisa dibangun dalam 3 atau 4 tahun kedepan untuk mengantisipasi krisis listrik di Jawa.