Enam Perusahaan Trader, Minati Tender Gas Alam PLN



JAKARTA. Enam perusahaan trader berminat memasok gas alam yang ditender PT PLN (Persero) untuk melengkapi kekurangan pasokan PLTGU Muara Tawar, Bekasi pada pertengahan April lalu.Direktur Energi Primer PLN Nur Pamudji memang enggan menyebutkan secara pasti nama perusahaan-perusahaan tersebut karena sampai saat ini proses seleksi masih berlangsung. Namun, ia menyebutkan, selain perusahaan domestik, ada perusahaan asal China, Jepang, dan Asia Tenggara yang mengajukan proposal."Umumnya mereka menyebut gas tersebut bisa mereka impor dari Qatar dan Australia dengan kontrak jangka panjang 15-20 tahun. PLN sendiri meminta harga sekitar US$ 9 per mmscfd," kata Nur, Kamis (5/8).PLN, menurutnya, akan segera membuat keputusan pemenang tender tersebut, namun belum membuat keputusan kapan pasokan mulai dikirimkan."Kami tidak membatasi bentuk gas yang dikirimkan, bisa gas alam atau gas alam cair (LNG). Tapi, bagi mereka yang ingin memasok LNG, harus membangun floating storage regasification unit (FSRU)-nya sekalian. Kami terima beres," imbuhnya.Menurut Nur, selama ini Muara Tawar memiliki kontrak pasokan gas 200 bbtud dari PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN). Namun, selama Semester I ini rata-rata PGN hanya memasok 160 bbtud. Sehingga Muara Tawar kekurangan pasokan 40 bbtud."PLN tidak pernah mempermasalahkan kekurangan pasokan itu, karena PGN juga menerima gasnya dari ConocoPhilips," pungkasnya.Meskipun akan mendapat pasokan baru, namun ia memastikan kontrak pasokan gas dari PGN ke PLTGU Muara Tawar tetap berjalan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: