KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) akan kembali mengaktifkan asetnya yang selama ini sempat tak beroperasi. Perusahaan akan kembali mengaktifkan operasi Blok Tonga, Sumatra Utara, sehingga pundi-pundi keuangan perusahaan akan bertambah.

"Karena potensi produksi minyak disini masih besar," ujar Chief Financial Officer (CFO) ENRG Erdoardus Windoe, Rabu (10/1).

Blok Tonga masih mampu memproduksi minyak sebanyak 500 barel per hari. Dengan produksi tersebut, ENRG bisa meraup hingga US$ 900 ribu setiap bulannya. Penjualan ini juga akan masuk ke kantong ENRG mengingat perusahaan memiliki 95% hak partisipasi Blok Tonga.

Sebelumnya, sejak 2015, ENRG memutuskan untuk menonaktifkan sementara aset tersebut. Sebab, harga minyak yang rendah membuat kegiatan operasional yang dilakukan menjadi tidak ekonomis.

Namun dengan kenaikan harga minyak perusahaan memutuskan untuk segera mengaktifkan kembali aset tersebut sehingga dapat berkontribusi untuk pendapatan tahun ini. Hanya kalau sebelumnya perseroan mengekspor sebagian produksi, untuk tahap pengaktifan awal perusahaan kemungkinan baru akan menjual produksi minyak di pasar domestik.

"Ke depan, potensi untuk kenaikan kontribusi aset tersebut masih terbuka luas," pungkas Erdoardus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini