KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) menginformasikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) bahwa terdapat fasilitas produksi perusahaan yang terdampak bencana banjir di Sumatra. Saat ini, ENRG mengoperasikan 10 Wilayah Kerja (WK) minyak dan gas di Sumatra. Di antaranya dua WK di Provinsi Aceh yaitu WK “B” dan WK Bireun-Sigli, dua WK di Provinsi Sumatra Utara yaitu WK Gebang dan WK Tonga, dan enam WK di Provinsi Riau yaitu WK Bentu, WK Korinci Baru, WK Kampar, WK Siak, WK South CPP, dan WK Malacca Strait. Untuk WK “B” yang berlokasi di Aceh Utara, terdapat aset atau fasilitas produksi dan beberapa karyawan yang terdampak bencana banjir. Beruntung, karyawan tersebut dan keluarganya sudah dievakuasi dan diberi bantuan.
Energi Mega Persada (ENRG) Ungkap Ada Aset yang Terdampak Banjir di Sumatra
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) menginformasikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) bahwa terdapat fasilitas produksi perusahaan yang terdampak bencana banjir di Sumatra. Saat ini, ENRG mengoperasikan 10 Wilayah Kerja (WK) minyak dan gas di Sumatra. Di antaranya dua WK di Provinsi Aceh yaitu WK “B” dan WK Bireun-Sigli, dua WK di Provinsi Sumatra Utara yaitu WK Gebang dan WK Tonga, dan enam WK di Provinsi Riau yaitu WK Bentu, WK Korinci Baru, WK Kampar, WK Siak, WK South CPP, dan WK Malacca Strait. Untuk WK “B” yang berlokasi di Aceh Utara, terdapat aset atau fasilitas produksi dan beberapa karyawan yang terdampak bencana banjir. Beruntung, karyawan tersebut dan keluarganya sudah dievakuasi dan diberi bantuan.