KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Anak usaha PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) yakni PT Energy Transporter Indonesia (ETI) menandatangani surat penawaran pemberian fasilitas kredit yang diterima dari salah satu bank milik negara pada Rabu (15/9).

Direktur TCPI, Amril mengatakan, berdasarkan surat penawaran tersebut ETI menerima fasilitas kredit investasi dari bank senilai Rp 100 miliar. "Adapun agunan dari fasilitas kredit tersebut adalah 9 unit tugboat dan 7 unit barge milik ETI," katanya dalam keterbukaan informasi, Jumat (17/9).

Selain dari kapal-kapal tersebut, Amril menjelaskan, TCPI juga memberikan corporate guarantee sebagai agunan lainnya atas fasilitas kredit tersebut.

Sebagai informasi, Transcoal Pacific merupakan pemegang saham secara langsung dan tidak langsung pada ETI sebesar 85% dari modal ditempatkan dan disetor ETI sampai saat ini.

Baca Juga: Transcoal Pacific (TCPI) meraih kontrak anyar Rp 27 miliar

Dalam catatan Kontan, emiten yang bergerak di sektor jasa pelayaran ini membidik pertumbuhan kinerja pendapatan dan laba antara 20%-30% dibandingkan realisasi tahun lalu. Pada tahun 2020, TCPI mengantongi pendapatan Rp 1,67 triliun.

Guna mencapai target tersebut Manajemen TCPI menyiapkan beberapa strategi. Pertama, dengan menambah jumlah pelanggan (customer base). Hal itu diupayakan dengan mendapatkan kontrak-kontrak baru angkutan batubara, nikel atau jenis barang curah lainnya. Sehingga bisa terjadi diversifikasi kargo.

Kedua, melakukan ocean going services dengan menggunakan kapal milik sendiri. Ketiga, meningkatkan komunikasi dan kualitas layanan kepada pelanggan-pelanggan TCPI saat ini. 

Selanjutnya: Simak rekomendasi saham AGRO, PGAS, dan TCPI untuk Kamis (3/6)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli