KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Epidemiolog dari Griffith University Australia, Dicky Budiman menyatakan jika pemeriksaan antibodi mandiri untuk mengecek tingkat kekebalan tubuh atau antibodi setelah mengikuti program vaksinasi tidak perlu dilakukan. Kepada Kontan, dirinya menguraikan alasan bahwa langkah itu tidaklah dianjurkan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC) maupun World Health Organization (WHO). "Tes antibodi mandiri pasca vaksinasi tidak perlu dilakukan sebab tidaklah efektif dan juga bisa menimbulkan misinterpretasi. Kita tahu bahwa imunologi sesuatu yang kompleks dan berbeda satu sama lain. Yang perlu kita perhatikan adalah, selama menggunakan vaksin yang teruji maka itu sudah cukup," jelasnya saat dihubungi Kontan, Kamis (12/8).
Epidemiolog tidak anjurkan pemeriksaan antibodi pasca vaksinasi Covid-19
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Epidemiolog dari Griffith University Australia, Dicky Budiman menyatakan jika pemeriksaan antibodi mandiri untuk mengecek tingkat kekebalan tubuh atau antibodi setelah mengikuti program vaksinasi tidak perlu dilakukan. Kepada Kontan, dirinya menguraikan alasan bahwa langkah itu tidaklah dianjurkan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC) maupun World Health Organization (WHO). "Tes antibodi mandiri pasca vaksinasi tidak perlu dilakukan sebab tidaklah efektif dan juga bisa menimbulkan misinterpretasi. Kita tahu bahwa imunologi sesuatu yang kompleks dan berbeda satu sama lain. Yang perlu kita perhatikan adalah, selama menggunakan vaksin yang teruji maka itu sudah cukup," jelasnya saat dihubungi Kontan, Kamis (12/8).