KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sinar Eka Selaras Tbk (ERAL) atau Erajaya Active Lifestyle kian agresif melanjutkan ekspansi ritel pada tahun ini. ERAL menargetkan menambah hingga 500 jaringan gerai baru secara bertahap dalam beberapa tahun ke depan. Erajaya Active Lifestyle sendiri merupakan salah satu entitas usaha Erajaya Group yang berfokus pada produk konsumen dan produk gaya hidup. ERAL sudah memiliki dan mengoperasikan beragam brand mulai dari produk Accessories (Ecosystem), Internet of Things (IoT), serta sportswear, fashion dan outdoors. Direktur Utama Erajaya Active Lifestyle Djohan Sutanto mengatakan, Erajaya Active Lifestyle memastikan komitmennya untuk menjadi pemain terdepan di kategori gaya hidup aktif dengan terus memperluas jaringan ritelnya.
“Saat ini ERAL telah memiliki 89 gerai dan masih terus akan bertambah dari jumlah, kategori dan mudah-mudahan brand baru,” ungkap Djohan, kepada Kontan.co.id, belum lama ini.
Baca Juga: Kinerja ERAA Bakal Bertumbuh Hingga Akhir Tahun, Ini Pendorongnya Strategi ERAL untuk terus mengembangkan bisnis di sektor ritel gaya hidup aktif didorong oleh keyakinan bahwa pertumbuhan penduduk usia produktif (15-59 tahun) akan menjadi pendorong utama peningkatan pengeluaran konsumsi produk gaya hidup aktif di Indonesia. ERAL mencatat, terdapat 177 juta penduduk Indonesia (66% dari total penduduk) yang termasuk dalam kelompok penduduk kategori usia produktif. Di samping komitmennya untuk memperluas jaringan ritel, Erajaya Active Lifestyle juga terus berupaya memperkaya portofolio produk mereka dengan menambah kategori maupun brand-brand baru. Hingga saat ini, ERAL sudah mengelola beragam brand ternama seperti Apple, Huawei, JBL, Microsoft, Playstation, Samsung, dan Xiaomi. Kemudian di segmen IoT ada brand Garmin dan GoPro, serta JD Sports, ASICS dan Urban Adventure untuk portofolio di segmen fesyen olahraga. Dari total 89 gerai yang dimiliki, ERAL mengoperasikan sejumlah bendera ritel mulai dari Urban Republic, DJI Experiences Store, Garmin Brand Stores, JD Sports, ASICS, dan lain-lain. Melalui portofolio produk dan brand-brand tersebut, Erajaya Active Lifestyle terus berupaya memenuhi kebutuhan konsumen yang beragam akan produk-produk active lifestyle. “ERAL saat ini terus memfokuskan diri kepada pengembangan dan memaksimalkan bisnis yang telah ada, juga terus meningkatkan mutu pelayanan, sehingga dapat memberikan customer journey experience yang lebih baik,” kata Djohan. Tak hanya fokus pada pengembangan bisnis yang telah ada, ERAL juga terus membuka peluang terhadap potensi bisnis- bisnis baru. Langkah ini baru aja terealisasi lewat ekspansi perusahaan ke bisnis peralatan, perlengkapan, aksesoris golf dan golf Apparels di Indonesia. Belum lama ini, ERAL bersama perusahaan asal Malaysia, MTS Golf Group Berhad membentuk perusahaan patungan untuk mendirikan dan mengoperasikan bisnis ritel golf dan pusat golf indoor dengan merek MST GOLF dan MST GOLF ARENA. Perusahaan patungan tersebut akan memperkenalkan konsep gerai MST Golf, meliputi toko MST Golf Specialty, MST Golf Arena (pusat golf indoor yang memiliki ruang simulator lengkap penawaran makanan dan minuman), dan Golf Lab (akademi golf lengkap dengan club fitting). Djohan menyebutkan, hingga saat ini progres pembukaan toko telah berjalan. Pihaknya memproyeksikan toko pertama bisnis anyar ERAL ini akan dibuka dalam beberapa bulan ke depan. ERAL tak mematok target kontribusi yang signifikan dari bisnis golf ini, “Namun akan menambah dan melengkapi bisnis ERAL yang telah ada. Akan cukup banyak produk ERAL yang saat ini dijual akan bisa sinergi dengan bisnis golf,” sebutnya. Hingga akhir 2022, ERAL membukukan pendapatan Rp3,04 triliun dengan rata-rata pertumbuhan tahunan (CAGR) antara 2020-2022 sebesar 24,11%. Pencapaian tersebut didapat dari dukungan penjualan melalui 28 mono-brand store, 36 toko multi-brand store, 56 distribution centre, serta official stores di 3 platform e-commerce yaitu Tokopedia, Shopee, dan Blibli. Sementara itu, laba bersih ERAL pada akhir tahun lalu mencapai Rp 184 miliar, dengan rata-rata pertumbuhan tahunan antara 2020-2022 sebesar 58,60%.
Baca Juga: Hasil RUPSLB Erajaya (ERAA): Pilih Direksi Baru dan Alihkan Saham Treasuri via MESOP Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Khomarul Hidayat