KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) berencana memecah nilai nominal saham atau stock split dengan rasio 1:5. Aksi korporasi ini akan meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Rabu 3 Maret 2021. "Stock split ini untuk meningkatkan likuditas saham perseroan dan meningkatkan daya beli investor ritel terhadap saham perseroan," ujar Head of Legal & Corporate Secretary PT Erajaya Swasembada Tbk Amelia Allen kepada Kontan.co.id, Selasa (9/2). Lebih lanjut dijelaskan, rencana stock split ini juga mempertimbangkan pesatnya pertumbuhan investor ritel di bursa dalam beberapa waktu terakhir. Adapun realisasi stock split akan dilakukan setelah mendapatkan restu dari pemegang saham melalui RUPSLB dan akan dilaksanakan sesuai proses yang berlaku di bursa.
Erajaya (ERAA) akan stock split untuk tingkatkan daya beli investor ritel
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) berencana memecah nilai nominal saham atau stock split dengan rasio 1:5. Aksi korporasi ini akan meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Rabu 3 Maret 2021. "Stock split ini untuk meningkatkan likuditas saham perseroan dan meningkatkan daya beli investor ritel terhadap saham perseroan," ujar Head of Legal & Corporate Secretary PT Erajaya Swasembada Tbk Amelia Allen kepada Kontan.co.id, Selasa (9/2). Lebih lanjut dijelaskan, rencana stock split ini juga mempertimbangkan pesatnya pertumbuhan investor ritel di bursa dalam beberapa waktu terakhir. Adapun realisasi stock split akan dilakukan setelah mendapatkan restu dari pemegang saham melalui RUPSLB dan akan dilaksanakan sesuai proses yang berlaku di bursa.