KONTAN.CO.ID - Produk ponsel baru jadi sentimen positif bagi peritel dan produsen ponsel seperti PT Erajaya Swasembada Tbk.

Apalagi menurut Sim Chee Ping, Direktur Erajaya, dalam beberapa minggu terakhir banyak bermunculan ponsel baru. Salah satunya ponsel Xiaomi Mi A1.

"Bisnis kami bergantung pada produk baru. Karena secara life cycle, ponsel mudah tergantikan," kata Sim kepada KONTAN, Rabu (20/9)

Maklum, Erajaya kini tengah mengembangkan gerai stand alone. Dan ponsel baru bisa menjadi daya tarik bagi konsumen. Salah satunya Authorized Mi Store yang ditargetkan sampai akhir tahun bisa mencapai 15 gerai. "Minggu depan kami akan buka ke Summarecon Mal Bekasi, dilanjutkan ke kota lain seperti Surabaya," ujarnya.

Sayang Sim tidak merinci nilai investasi pembuatan gerai tersebut. Tapi untuk keuntungan akan dibagi dengan Xiomi. Nah, selain ponsel, di gerai yang berdiri sendiri tersebut, Erajaya juga bisa menjual aksesori dan pernak-pernik ponsel.

"Semua merek yang berhasil akan mengarah kesana. Seperti Samsung store dan iBox," katanya.

Selain gerai satu merek, Erajaya juga punya gerai multi brand, seperti gerai Erafone serta Urban Republic.

Menurutnya saat ini penjualan ritel tidaklah lesu. Sebab secara siklus setelah lebaran akan menurun dan kemudian akan naik lagi. "Kami percaya tahun ini penjualan akan positif," kata Sim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon