KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) berniat memecah nilai nominal saham atawa stock split dengan rasio 1:5. Untuk memuluskan aksi korporasi ini, ERAA akan meminta restu pemegang saham. "Setiap 1 saham ERAA dengan nominal Rp 500 akan berubah menjadi 5 saham dengan nilai nominal Rp 100," ungkap Erajaya dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (9/2). Erajaya akan menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) untuk meminta persetujuan stock split ini. RUPSLB Erajaya akan digelar pada 3 Maret 2021 mendatang.
Setelah stock split, maka jumlah modal disetor dan ditempatkan Erajaya akan mencapai 15,95 miliar saham. Jumlah modal disetor ERAA saat dari adalah 3,19 miliar saham. Baca Juga: Erajaya (ERAA) yakin penjualan tahun ini tetap positif meski ada PPKM mikro