Eropa kontraksi, platinum & emas sama-sama turun



NEW YORK. Harga kontrak platinum mencatat penurunan terbesar dalam dua pekan terakhir di New York, tadi malam (15/2). Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 13.15 waktu New York, harga kontrak platinum untuk pengantaran April turun 1,1% menjadi US$ 1.710,90 per troy ounce. Harga platinum yang sudah menanjak 2% dalam dua hari terakhir, sempat bertengger di posisi tertinggi dalam 16 bulan terakhir di posisi US$ 1.744,50 oer troy ounce pada 6 Februari lalu.Penurunan harga platinum terjadi setelah data menunjukkan resesi ekonomi Eropa lebih buruk dibanding prediksi ekonom. Hal ini memicu kecemasan, permintaan logam akan terpangkas. Asal tahu saja, tingkat Produk Domestik Bruto Eropa terpangkas 0,6% pada kuartal IV dari kuartal sebelumnya. Ini merupakan performa terburuk sejak kuartal pertama 2009. Menurut Johnson Matthey yang berbasis di London, Eropa merupakan pasar terbesar platinum yang biasa digunakan untuk perangkat kontrol polusi dalam kendaraan. "Kecemasan mengenai Eropa menekan harga platinum. Tren secara keseluruhan masih bullish karena masih ada kecemasan mengenai suplai," jelas Phil Streible, senior commodity broker RJ O'Brien & Associates. Sekadar tambahan, harga platinum sudah melonjak 11% pada tahun ini seiring penurunan produksi di Afrika Selatan, yang notabene merupakan produsen platinum terbesar dunia. Sementara itu, harga kontrak emas untuk pengantaran April melorot 0,6% menjadi US$ 1.635,50 per troy ounce di Comex, New York. Dengan demikian, sepanjang tahun ini, harga emas sudah tergerus 2,4%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie