JAKARTA. Mata uang euro masih sulit melaju di hadapan dollar Amerika Serikat lantaran adanya sentimen negatif dari Eropa. Mengutip Bloomberg, Senin (28/3) pukul 19.25 WIB, pasangan EUR/USD menguat tipis 0,02% ke level 1,1169 dibanding sehari sebelumnya. Tonny Mariano, analis PT Esandar Arthamas Berjangka mengatakan, pergerakan EUR/USD cenderung terbatas karena adanya libur nasional di Eropa. "Yang pasti USD mulai menguat setelah beberapa pejabat The Fed memberi komentar terkait peluang kenaikan suku bunga bulan April," paparnya. Pernyataan dari beberapa pejabat The Fed membuat investor beranggapan suku bunga The Fed bisa naik hingga empat kali tahun ini.
Eropa libur, pergerakan EUR/USD terbatas
JAKARTA. Mata uang euro masih sulit melaju di hadapan dollar Amerika Serikat lantaran adanya sentimen negatif dari Eropa. Mengutip Bloomberg, Senin (28/3) pukul 19.25 WIB, pasangan EUR/USD menguat tipis 0,02% ke level 1,1169 dibanding sehari sebelumnya. Tonny Mariano, analis PT Esandar Arthamas Berjangka mengatakan, pergerakan EUR/USD cenderung terbatas karena adanya libur nasional di Eropa. "Yang pasti USD mulai menguat setelah beberapa pejabat The Fed memberi komentar terkait peluang kenaikan suku bunga bulan April," paparnya. Pernyataan dari beberapa pejabat The Fed membuat investor beranggapan suku bunga The Fed bisa naik hingga empat kali tahun ini.