KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gunung Merapi erupsi pada Selasa (03/03) pukul 05.22 WIB dengan tinggi kolom kurang lebih 6.000 meter. Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, Hanik Humaida, mengatakan penyebab erupsi Gunung Merapi ini karena dorongan gas. "Kalau yang dulu-dulu freatik itu gas murni tidak ada material magmatis, yang ini kan sudah sejak bulan Agustus 2018 sudah keluar magmanya. Tetapi dominan masih gas," ujar Hanik Humaida, Selasa (3/3).
Erupsi Gunung Merapi disebabkan tekanan gas
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gunung Merapi erupsi pada Selasa (03/03) pukul 05.22 WIB dengan tinggi kolom kurang lebih 6.000 meter. Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, Hanik Humaida, mengatakan penyebab erupsi Gunung Merapi ini karena dorongan gas. "Kalau yang dulu-dulu freatik itu gas murni tidak ada material magmatis, yang ini kan sudah sejak bulan Agustus 2018 sudah keluar magmanya. Tetapi dominan masih gas," ujar Hanik Humaida, Selasa (3/3).