JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan melelang delapan Wilayah Kerja (WK) Minyak dan gas bumi (Migas) pada tahun ini. Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Migas, I Gusti Nyoman Wiratmaja mengatakan, lelang tersebut rencananya akan dilakukan pada bulan Maret 2015. Adapun lelang terdiri dari dua jenis, yaitu lelang reguler dan penunjukan langsung. "Jumlah lelang ada reguler dan lelang penunjukan. Jumlahnya delapan di tahun ini. Masih proses lelang," kata Wiratmadja, di Kantor Ditjen Migas, Rabu (25/2). Sayangnya Wiratmaja belum bisa menyebutkan WK migas yang akan dilelang. Yang jelas kata dia, setelah melakukan lelang, ESDM akan segera mengumumkan pemenang lelang di tahun ini juga. "Maret dibuka dan tahun ini ada pemenang," tuturnya. Terkait dengan perusahaan hulu migas yang tak menunjukkan keseriusan dalam melakukan eksplorasi, Wiratmadja mengancam akan mencabut izinnya. "Yang eksplorasi tidak melakukan aktivitas sama sekali kita tutup saja. Saya enggak hafal siapa saja. Yang sudah melakukan sesuatu kita perpanjang," ungkapnya.
ESDM akan lelang 8 wilayah kerja migas
JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan melelang delapan Wilayah Kerja (WK) Minyak dan gas bumi (Migas) pada tahun ini. Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Migas, I Gusti Nyoman Wiratmaja mengatakan, lelang tersebut rencananya akan dilakukan pada bulan Maret 2015. Adapun lelang terdiri dari dua jenis, yaitu lelang reguler dan penunjukan langsung. "Jumlah lelang ada reguler dan lelang penunjukan. Jumlahnya delapan di tahun ini. Masih proses lelang," kata Wiratmadja, di Kantor Ditjen Migas, Rabu (25/2). Sayangnya Wiratmaja belum bisa menyebutkan WK migas yang akan dilelang. Yang jelas kata dia, setelah melakukan lelang, ESDM akan segera mengumumkan pemenang lelang di tahun ini juga. "Maret dibuka dan tahun ini ada pemenang," tuturnya. Terkait dengan perusahaan hulu migas yang tak menunjukkan keseriusan dalam melakukan eksplorasi, Wiratmadja mengancam akan mencabut izinnya. "Yang eksplorasi tidak melakukan aktivitas sama sekali kita tutup saja. Saya enggak hafal siapa saja. Yang sudah melakukan sesuatu kita perpanjang," ungkapnya.