KONTAN.CO.ID - Sekjen Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Susyanto menyatakan Indonesia memimpikan pada 2025 sudah mandiri minyak dan gas (migas) untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. "Jika tidak ada penemuan potensi migas baru, proyeksi produksi minyak hingga 2050 akan terus menurun. Oleh karenanya, kami di Kementerian ESDM bermimpi tahun 2025 harus mandiri migas sehingga tidak impor lagi," kata Susyanto di sela kegiatan Migas Goes to Campus di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) di Malang, Jawa Timur, Jumat (15/9). Menurut Susyanto, di era 90-an, komoditas migas menyumbang kontribusi nomor dua setelah pajak. Sekarang, hasil ini menurun. Indonesia tak lagi bisa menggantungkan migas sebagai komoditas untuk pendapatan negara.
ESDM mimpikan Indonesia mandiri migas 2025
KONTAN.CO.ID - Sekjen Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Susyanto menyatakan Indonesia memimpikan pada 2025 sudah mandiri minyak dan gas (migas) untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. "Jika tidak ada penemuan potensi migas baru, proyeksi produksi minyak hingga 2050 akan terus menurun. Oleh karenanya, kami di Kementerian ESDM bermimpi tahun 2025 harus mandiri migas sehingga tidak impor lagi," kata Susyanto di sela kegiatan Migas Goes to Campus di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) di Malang, Jawa Timur, Jumat (15/9). Menurut Susyanto, di era 90-an, komoditas migas menyumbang kontribusi nomor dua setelah pajak. Sekarang, hasil ini menurun. Indonesia tak lagi bisa menggantungkan migas sebagai komoditas untuk pendapatan negara.