KONTAN.CO.ID -JAKARTA.  Di tengah kenaikan harga minyak dunia, pemerintah belum menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) di pasaran, baik itu untuk Pertalite maupun harga Pertamax.   

“Pemerintah tetap menjaga harga BBM Pertalite sebesar Rp 7.650 per liter, karena paling banyak dikonsumsi masyarakat," ujar Kepala Biro Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerjasama Kementerian ESDM, Agung Pribadi, Senin (21/3/2022).

Merujuk harga minyak mentah Indonesia atau Indonesia Crude Price (ICP) atau ICP bulan Februari 2022 sebesar US$ 95,72 per Barel. Sedangkan angka sementara ICP Maret 2022 sampai tanggal 17 Maret 2022 sebesar US$ 114,77 per barel.

Kata Agung, tingginya harga minyak tidak hanya berdampak pada APBN, namun berpengaruh harga penyediaan BBM. “Untuk melindungi masyarakat, BBM bersubsidi seperti misalnya solar, minyak tanah, dan BBM yang paling banyak dikonsumsi masyarakat seperti Pertalite harganya tetap dijaga," ungkap Agung.

Baca Juga: ESDM Ungkap Harga Keekonomian Pertamax, Ini Tanggapan Pertamina dan Pengamat

Lalu bagaiman dengan harga Pertamax? Hingga saat ini, Pertamina menetapkan harga Pertalite tetap Rp 7.650 per liter, adapun harga Pertamax Rp 9.000 per liter. 

Jika merujuk batas atas atas harga jual jenis BBM umum RON 92 pada bulan Maret 2022 sebesar Rp 14.526 per liter. Harga ini adalah harga keekonomian BBM berdasarkan formula harga dasar dalam perhitungan harga jual eceran jenis BBM Umum. Ini artinya, masih ada selisih harga Rp 5.526 per liter. 

Adapun harga Jual BBM RON 92 di SPBU saat ini bervariasi tergantung para Badan Usaha. Di berbagai SPBU, harga di kisaran Rp.11.000-14.400 per liter. Adapun BBM Ron 92 atau setara dengan Pertamax, Pertamina menjualnya dengan harga Rp. 9.000 per liter. 

Baca Juga: Kementerian ESDM Beberkan Harga Keekonomian Pertamax, Pertamina Nombok Gede

“Untuk harga BBM jenis umum memang ditetapkan badan usaha, yang penting tidak boleh melebihi batas atas yang ditetapkan yaitu Rp. 14.526 per liter untuk Maret 2022," ujar Agung.

Indonesia boleh jadi menjadi satu-satunya negara yang menjual harga BBM RON 92 dengan harga murah. Di beberapa negara ASEAN, antara lain Singapura harga BBM dengan RON setara Pertamax dijual Rp. 30.800 per liter.

Adapun Thailand menjualnya dengan harga Rp. 20.300 per liter, lalu Laos menjualnya dengan harga Rp 23.300 per liter, Filipina Rp. 18.900 per liter, Vietnam Rp. 19.000 per liter, Kamboja 16.600 per liter, serta Myanmar menjualnya dengan harga Rp 16.600 per liter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Titis Nurdiana