JAKARTA. Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi ( Ditjen Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menginginkan penurunan harga gas di sektor hilir. Penurunan harga untuk mengimplementasikan kebijakan stimulus ekonomi jilid III yang mengatur penurunan harga gas di hulu dengan mengurangi jatah bagi pemerintah (goverment take). Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM IGN Wiratmaja Puja menegaskan, penurunan harga gas ini akan diimplementasikan mulai 1 Januari 2016 yakni sebesar US$ 1-US$ 2 per million metric british thermal unit (mmbtu). Pemerintah berharap harga gas di tingkat hilir sampai ke industri juga akan turun US$ 1 - US$ 2 per mmbtu. Tak hanya itu, Kementerian ESDM juga berupaya menurunkan margin gas di tingkat hilir, agar harga gas yang dibeli oleh industri bisa lebih murah lagi. Caranya, Kementerian ESDM berencana melakukan penataan biaya–biaya gas yang ada di bisnis hilir.
ESDM siap turunkan toll fee di jaringan pipa gas
JAKARTA. Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi ( Ditjen Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menginginkan penurunan harga gas di sektor hilir. Penurunan harga untuk mengimplementasikan kebijakan stimulus ekonomi jilid III yang mengatur penurunan harga gas di hulu dengan mengurangi jatah bagi pemerintah (goverment take). Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM IGN Wiratmaja Puja menegaskan, penurunan harga gas ini akan diimplementasikan mulai 1 Januari 2016 yakni sebesar US$ 1-US$ 2 per million metric british thermal unit (mmbtu). Pemerintah berharap harga gas di tingkat hilir sampai ke industri juga akan turun US$ 1 - US$ 2 per mmbtu. Tak hanya itu, Kementerian ESDM juga berupaya menurunkan margin gas di tingkat hilir, agar harga gas yang dibeli oleh industri bisa lebih murah lagi. Caranya, Kementerian ESDM berencana melakukan penataan biaya–biaya gas yang ada di bisnis hilir.