KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan investasi di sektor Energi Baru Terbarukan (EBT) di 2018 senilai Rp 32 triliun. Hal ini melonjak 81,2% dari realisasi tahun ini yang sebesar Rp 17,66 triliun. Direktur Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Kementerian ESDM, Rida Mulyana mengatakan, investasi tersebut berasal dari masifnya pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB), dan Pembangkit Listrik Tenaga Panas bumi (PLTP) di tahun depan. "Tahun depan investasinya mencapai Rp 32 triliun karena mulai banyak pembangunan pembangkit," katanya di Kantor Kementerian ESDM, Rabu (10/1)
ESDM targetkan investasi EBT Rp 32 T di 2018
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan investasi di sektor Energi Baru Terbarukan (EBT) di 2018 senilai Rp 32 triliun. Hal ini melonjak 81,2% dari realisasi tahun ini yang sebesar Rp 17,66 triliun. Direktur Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Kementerian ESDM, Rida Mulyana mengatakan, investasi tersebut berasal dari masifnya pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB), dan Pembangkit Listrik Tenaga Panas bumi (PLTP) di tahun depan. "Tahun depan investasinya mencapai Rp 32 triliun karena mulai banyak pembangunan pembangkit," katanya di Kantor Kementerian ESDM, Rabu (10/1)