JAKARTA. Guna menunjang kegiatan usaha di sektor hulu perkebunan sawit, PT Eterindo Wahanatama Tbk berencana memulai pembangunan pabrik kelapa sawit (PKS) pada akhir tahun ini. Berkapasitas 45 ton tandan buah segar (TBS) per jam, investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan PKS tersebut sekitar Rp 175 miliar.Ignatius Wiraharjo Direktur Eterindo mengatakan, pada awal Juli mendatang akan mulai dilakukan persiapan pembangunannya. "Tetapi start untuk memulai pembangunan diperkirakan akhir tahun ini," kata Ignatius, Rabu (18/6). Luas areal PKS yang akan dibangun tersebut mencapai 50 hektare (ha). Berlokasi di kabupaten Landak, Kalimantan Barat, PKS yang akan dibangun tersebut kapasitasnya dapat dinaikkan hingga mencapai 60 ton TBS per jam.Proses pembangunan PKS sendiri diperkirakan memakan waktu hingga 18 bulan. Dengan perhitungan tersebut, emiten berkode saham ETWA ini baru dapat melaksanakan operasional pabrik pada akhir tahun 2016 mendatang.Pembangunan PKS tersebut tidak lain karena luas areal tanaman sawit menghasilkan yang dimiliki perusahaan terus bertambah. Hingga akhir tahun 2013 lalu, luas areal perkebunan sawit yang menghasilkan mencapai 1.200 ha.Sekedar informasi, melalui dua anak usahanya yakni PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) dan PT Maiska Bhumi Semesta (MBS), Eterindo mengembangkan sektor hulu sawit. Dari dua anak usahanya tersebut total luas konsesi perkebunan yang dimiliki mencapai 40.000 ha. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Eterindo siap bangun pabrik kelapa sawit Rp 175 M
JAKARTA. Guna menunjang kegiatan usaha di sektor hulu perkebunan sawit, PT Eterindo Wahanatama Tbk berencana memulai pembangunan pabrik kelapa sawit (PKS) pada akhir tahun ini. Berkapasitas 45 ton tandan buah segar (TBS) per jam, investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan PKS tersebut sekitar Rp 175 miliar.Ignatius Wiraharjo Direktur Eterindo mengatakan, pada awal Juli mendatang akan mulai dilakukan persiapan pembangunannya. "Tetapi start untuk memulai pembangunan diperkirakan akhir tahun ini," kata Ignatius, Rabu (18/6). Luas areal PKS yang akan dibangun tersebut mencapai 50 hektare (ha). Berlokasi di kabupaten Landak, Kalimantan Barat, PKS yang akan dibangun tersebut kapasitasnya dapat dinaikkan hingga mencapai 60 ton TBS per jam.Proses pembangunan PKS sendiri diperkirakan memakan waktu hingga 18 bulan. Dengan perhitungan tersebut, emiten berkode saham ETWA ini baru dapat melaksanakan operasional pabrik pada akhir tahun 2016 mendatang.Pembangunan PKS tersebut tidak lain karena luas areal tanaman sawit menghasilkan yang dimiliki perusahaan terus bertambah. Hingga akhir tahun 2013 lalu, luas areal perkebunan sawit yang menghasilkan mencapai 1.200 ha.Sekedar informasi, melalui dua anak usahanya yakni PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) dan PT Maiska Bhumi Semesta (MBS), Eterindo mengembangkan sektor hulu sawit. Dari dua anak usahanya tersebut total luas konsesi perkebunan yang dimiliki mencapai 40.000 ha. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News