KONTAN.CO.ID - Harga Bitcoin pulih dari penurunan akhir pekan lalu karena para trader mengantisipasi daftar exchange-traded fund (ETF) Bitcoin berjangka ketiga di bursa AS. 

Mengacu data CoinDesk, harga Bitcoin pada Selasa (26/10) pukul 12.25 WIB ada di US$ 62.439,71 atau naik 0,91% dibanding posisi 24 jam sebelumnya.

VanEck ETF Bitcoin Futures diperkirakan akan diluncurkan pada Selasa (26/12) dan akan diperdagangkan dengan ticker XBTF. 

Analis terus mengharapkan kenaikan lebih lanjut harga Bitcoin, mengingat sentimen investor yang kuat pada persetujuan ETF oleh regulator AS.

Baca Juga: Tidak punya Shiba Inu, Elok Musk hanya memiliki aset kripto ini

Pekan lalu, dana investasi kripto mencatat rekor arus masuk US$ 1,47 miliar karena investor memposisikan diri mereka sebelum peluncuran ETF Bitcoin berjangka pertama di AS oleh ProShares. 

Dana alternatif yang berfokus pada mata uang kripto juga melihat arus masuk, yang bertepatan dengan kenaikan hampir 30% dalam token SOL Solana selama seminggu terakhir.

Analis juga memantau rotasi baru-baru ini ke koin alternatif (altcoin) yang mulai mengungguli Bitcoin. 

“Pasar kripto berubah, dari didominasi oleh pedagang jangka pendek yang ingin mengendarai tren spekulatif menjadi investor jangka panjang yang menghargai kemampuan teknis dari berbagai blockchain, menantang dominasi pasar Bitcoin,” kata Anders Nysteen, Analis Saxo Bank, seperti dikutip CoinDesk.

Selanjutnya: Harga Shiba Inu cetak rekor tertinggi sepanjang masa, lompat hampir 50% dalam sehari

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: S.S. Kurniawan