KELESUAN ekonomi masih menahan nafsu belanja masyarakat Amerika Serikat (AS). Dus, musim belanja Thanksgiving dan Black Friday akhir pekan lalu tak sehitam biasanya alias mengalami penurunan. Data lembaga riset RetailNext menunjukkan, trafik pengunjung ke pusat perbelanjaan selama hari Thanksgiving dan Black Friday menurun 1,5% ketimbang periode sama tahun lalu (year on year/yoy). Sedangkan pengeluaran konsumen selama musim diskon dua hari berturut-turut itu susut 1,4%. Hitung cepat ShopperTrak menunjukkan, penjualan di pertokoan turun tipis menjadi US$ 12,1 miliar. Sebagai perbandingan, peritel membukukan penjualan hingga US$ 12,29 miliar pada tahun lalu.
Euforia belanja Black Friday mengempis
KELESUAN ekonomi masih menahan nafsu belanja masyarakat Amerika Serikat (AS). Dus, musim belanja Thanksgiving dan Black Friday akhir pekan lalu tak sehitam biasanya alias mengalami penurunan. Data lembaga riset RetailNext menunjukkan, trafik pengunjung ke pusat perbelanjaan selama hari Thanksgiving dan Black Friday menurun 1,5% ketimbang periode sama tahun lalu (year on year/yoy). Sedangkan pengeluaran konsumen selama musim diskon dua hari berturut-turut itu susut 1,4%. Hitung cepat ShopperTrak menunjukkan, penjualan di pertokoan turun tipis menjadi US$ 12,1 miliar. Sebagai perbandingan, peritel membukukan penjualan hingga US$ 12,29 miliar pada tahun lalu.