JAKARTA. Aksi teknikal harga menolong euro untuk unggul atas yen. Meski kedua mata uang ini sama-sama pincang.

Mengutip Bloomberg, Jumat (25/9) pasangan EUR/JPY pun mendulang penguatan 0,14% di level 135,03 dibanding hari sebelumnya.

Adapun data inflasi nasional Jepang Agustus 2015 melemah ke level minus 0,1% dari sebelumnya 0,0%. inflasi inti Tokyo Agustus 2015 pun turun dari minus 0,1% menjadi minus 0,2%. Hanya SPPI Agustus 2015 yang masih memberikan sedikit angin segar bagi yen dengan catatan kenaikan dari 0,6% menjadi 0,7%.

EUR/JPY menguat menurut Tonny Mariano, Analis PT Esandar Arthamas Berjangka disebabkan oleh aksi profit taking, setelah dalam beberapa hari terakhir euro gagal mempertahankan posisinya di hadapan mata uang dunia lainnya termasuk yen.

“Karena date ekonomi euro juga tidak positif sama seperti Jepang,” kata Tonny. Data M3 Money Supply Eropa Agustus 2015 turun ke level 4,8% dari sebelumnya 5,3%. Private loans Agustus 2015 pun meningkat ke level 1,0% dari 0,9%. Yang mana ini menahan laju euro.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie