JAKARTA. Mata uang euro menang kuat dari yen menjelang pengumuman suku bunga Bank Sentral Eropa (ECB). Prospek pengetatan ekonomi Eropa menjadi amunisi penguatan euro.

Mengutip Bloomberg, Kamis (9/3) pukul 19.30 WIB, pairing EUR/JPY menanjak 0,48% ke level 121,12 dibanding sehari sebelumnya.

Wahyu Tribowo Laksono, Analis PT Central Capital Futures memaparkan, angka inflasi Eropa semakin membaik sehingga mendorong sentimen positif EUR menjelang pertemuan ECB. Mario Draghi akhirnya membuka peluang ECB untuk mulai melakukan normalisasi kebijakan moneter.

"Padahal sebelumnya euro melemah karena masalah utang Yunani dan pemilu di beberapa negara seperti Belanda dan Prancis," ujarnya.

Sentimen positif dari ECB mengangkat euro di hadapan yen. Apalagi ketika minim sentimen dari Jepang. Rilis data ekonomi negeri sakura seperti tingkat pendapatan pekerja dan pesanan mesin pabrik tidak membawa pengaruh signifikan pada laju JPY.

Tetapi, Draghi kemungkinan akan mengurangi stimulus secara perlahan sambil menunggu perbaikan lebih lanjut pada ekonomi Eropa. Dengan demikian, prospek penguatan EUR/JPY pun terbatas.

Setelah pengumuman ECB, euro menanti data neraca perdagangan Jerman dan produksi industri Prancis yang dirilis akhir pekan ini. Sementara yen menunggu rilis indeks manufaktur Jepang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto