Euro berbalik mengungguli poundsterling



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah berada di bawah tekanan sejak empat hari terakhir, akhirnya mata uang euro menguat di hadapan poundsterling. Namun, penguatan ini ditopang oleh aksi profit taking.

Mengutip Bloomberg, Selasa (21/11) pukul 17.20 WIB, pasangan EUR/GBP menguat 0,02% ke level 0,8867. Padahal, di awal sesi euro masih terkoreksi 0,04% di level 0,8861.

"Ini sebenarnya wajar kalau mengalami profit taking karena dalam empat hari terakhir euro mengalami tekanan," ujar Alwi Assegaff, analis PT Global Kapital Investama Berjangka kepada Kontan, Selasa (21/11).


Meski begitu, Alwi masih melihat sebenarnya euro masih dibayangi sentimen negatif dari keadaan politik di Jerman. Kegagalan Perdana Menteri Jerman Angela Merkel membentuk koalisi membuat situasi semakin memanas. Hal itu meningkatkan kekhawatiran pasar terhadap kepemimpinannya di masa mendatang.

Ditambah lagi kebijakan moneter European Central Bank (ECB) yang memutuskan untuk memperpanjang program pembelian obligasi hingga tahun depan juga membayangi euro. Secara ekonomi harusnya Inggris terlihat lebih unggul karena Bank of England (BoE) baru saja menaikkan suku bunga acuan pada awal November ini, tetapi kenyataannya poundsterling malah melemah.

Padahal, lanjut Alwi, saat ini Inggris tengah diuntungkan dari proses Brexit yang sedikit menuai titik temu. Pemerintah Inggris kini tengah menyusun skenario penanganan keuangan ketika proses Brexit berlangsung. Langkah tersebut meningkatkan optimisme proses Brexit bisa berjalan lancar.

"Kemungkinan besok (22/11), akan melemah karena isu politik masih membebani Jerman," tebaknya.

Secara teknikal saat ini seluruh indikator memberi sinyal pelemahan. Harga pasangan EUR/GBP saat ini berada dibawah garis Moving Average (MA) 10 dan MA 55 yang artinya secara jangka pendek maupun jangka panjang masih berada dalam tren bearish. Indikator moving average convergence divergence (MACD) juga baru masuk ke area negatif. Kemudian indikator stochastic membentuk pola bearish cross over dan relative strength index berada di level 47.

Rekomendasi : Sell on strength Support : 0,8819 - 0,8789 - 0,8730 Resistance : 0,8896 - 0,8940 - 0,8973

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini