JAKARTA. Euro tumbang di hadapan mata uang lain. Pengumuman data ekonomi Eropa yang hasilnya negatif, menyeret pergerakan mata uang benua biru. Mengutip Bloomberg, Selasa (29/9) pukul 17.19 WIB, pasangan EUR/USD turun 0,11% ke level 1,1232. Pairing EUR/GBP melemah 0,23% ke level 0,73937 dan EUR/JPY turun 0,13% ke level 134,66. Analis SoeGee Futures, Alwi Assegaf mengatakan sebenarnya mata uang EUR mendapat sentimen positif, mengingat peran euro sebagai mata uang carry trade. Kurs USD dalam dua hari terakhir tertekan akibat kekhawatiran ekonomi global setelah muncul laporan penurunan laba sektor industri China. Adanya beragam pandangan kebijakan moneter AS menurut Alwi, turut menahan penguatan USD. Tapi, penguatan EUR dihadapan USD tidak bertahan lama, setelah data ekonomi Eropa memperlihatkan hasil negatif.
Euro masih saja loyo
JAKARTA. Euro tumbang di hadapan mata uang lain. Pengumuman data ekonomi Eropa yang hasilnya negatif, menyeret pergerakan mata uang benua biru. Mengutip Bloomberg, Selasa (29/9) pukul 17.19 WIB, pasangan EUR/USD turun 0,11% ke level 1,1232. Pairing EUR/GBP melemah 0,23% ke level 0,73937 dan EUR/JPY turun 0,13% ke level 134,66. Analis SoeGee Futures, Alwi Assegaf mengatakan sebenarnya mata uang EUR mendapat sentimen positif, mengingat peran euro sebagai mata uang carry trade. Kurs USD dalam dua hari terakhir tertekan akibat kekhawatiran ekonomi global setelah muncul laporan penurunan laba sektor industri China. Adanya beragam pandangan kebijakan moneter AS menurut Alwi, turut menahan penguatan USD. Tapi, penguatan EUR dihadapan USD tidak bertahan lama, setelah data ekonomi Eropa memperlihatkan hasil negatif.