JAKARTA. Data ekonomi Eropa yang kinclong perkuat keunggulan euro atas yen. Mengutip Bloomberg, Selasa (20/12) pukul 16.45 WIB pairing EUR/JPY terbang 0,66% ke level 122,60 dibanding hari sebelumnya.

Anthonius Edyson, Research and Analyst PT Astronacci International Futures mengatakan data ekonomi Eropa yang baru rilis memuaskan pasar. Membantu mengangkat posisi euro yang memang untuk jangka pendek ini lebih baik daripada yen yang tengah terserang pelemahan.

Memang dalam rapat bulanan ini, BoJ mempertahankan suku bunga di level minus 0,10% dan tetap menjaga target inflasi 2017 di 2%. Hal ini tidak sesuai dengan harapan pasar yang mengharapkan adanya pelonggaran kebijakan baru dari BoJ untuk menyelamatkan yen.

Dilaporkan harga barang yang dijual produsen di Jerman November 2016 dirilis lebih baik dari perkiraan pasar yakni dari 0,1% menjadi 0,3%. Sejalan dengan neraca berjalan Eropa Oktober 2016 yang surplusnya naik dari 27,7 juta euro menjadi 28,4 juta euro. “Sebelumnya juga indeks bisnis di Jerman meningkat artinya memang ekonomi Eropa dipandang lebih baik,” papar Anthonius.

Sementara menurut Anthonius BoJ sendiri sebenarnya cukup stabil hanya saja hasil rapat BoJ diluar ekspektasi pasar. “Selain juga pelemahan yen sekarang ini wajar setelah beberapa waktu terakhir kenaikannya terhitung signifikan dan saat ini memasuki fase penyesuaian posisi,” ujar Anthonius, Ini mengarahkan ia pada dugaan Rabu (21/12) pasangan EUR/JPY berpotensi unggul lagi.

“Antusiasme bisnis di Jerman dipandang masih akan bertahan positif hingga akhir tahun,” tebak Anthonius.

Hal tersebut akan menjaga penguatan EUR. Sedangkan yen berpotensi tergerus lagi jika data ekonominya kembali dirilis negatif seperti dugaan pasar. Karena selain dari Jerman, beberapa data ekonomi Eropa yang akan rilis seperti kepercayaan konsumen dan iklim bisnis di Belgia semuanya masih menunjukkan pergerakan stabil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto