Euro temukan ruang ungguli sterling



JAKARTA. Setelah data ketenagakerjaan Inggris menunjukkan hasil negatif, sterling pun ambruk. Euro memanfaatkan peluang ini untuk mengungguli sterling.

Mengutip Bloomberg, Rabu (11/11) pukul 16.45 WIB pasangan EUR/GBP merangkak naik 0,12% ke level 0,7102 dibanding hari sebelumnya.

Sajian data rata-rata upah Inggris September 2015 di bawah prediksi 3,2% yakni hanya 3,0% atau sama dengan bulan sebelumnya tidak terjadi pertumbuhan. Lalu klaim pengangguran Inggris Oktober 2015 juga masih lebih tinggi dari prediksi 1,6 ribu yakni 3,3 ribu. Memang klaim pengangguran ini menurun dari bulan sebelumnya 4,6 ribu tapi tetap dipandang negatif.


Hanya tingkat pengangguran Inggris Oktober 2015 yang masih menjaga level pergerakan sterling dari kejatuhan dalam dengan menurun dari 5,4% ke level 5,3%. “Namun itu tidak cukup menopang sterling pertahankan keunggulan terhadap euro,” kata Tonny Mariano, Analis PT Esandar Arthamas Berjangka.

Selain memang euro juga terangkat karena antisipasi dan spekulasi testimoni Gubernur European Central Bank (ECB) Mario Draghi, Rabu (11/11) dan Kamis (12/11). Dugaannya memang testimoni ini masih bernada dovish. Tidak menutup peluang pemangkasan suku bunga dan pertambahan stimulus untuk menggenjot ekonomi Eropa yang lesu.

Tidak optimalnya data dari Inggris dimanfaatkan euro untuk menguat sekaligus mencari posisi aman sebelum pernyataan Draghi rilis. “Karena pada dasarnya euro masih berbalut data negatif,” kata Tonny. Lihat saja sajian data Jerman WPI Oktober 2015 yang masih di bawah prediksi 0,2% yakni minus 0,4%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto