JAKARTA. AUD diduga masih akan melanjutkan penguatannya di hadapan EUR pada Rabu (5/8). Setelah rilis data Australia pada pukul 8.30, Selasa (4/8), EUR langsung koreksi di hadapan AUD.

Mengutip Bloomberg, Selasa (4/8) pukul 15.51 pasangan EUR/AUD turun 1,11% ke level 1.4862 dibandingkan hari sebelumnya.

Analis PT Milenium Penata Futures Suluh Adil Wicaksono menyatakan bahwa AUD lebih unggul ketimbang EUR ditopang rilis data ekonomi Australia yang optimis. Rilis data ekonomi Australia tentang Retail Sales m/m per bulan Juli 2015 naik ke level 0,7% lebih baik daripada prediksi pasar di 0,5% dan periode sebelumnya di 0,4%.

Selain itu, rilis data neraca perdagangan Australia per bulan Juli 2015 yang juga meningkat di level -2,93 miliar dibandingkan ekspektasi meskipun tidak lebih baik dibandingkan periode sebelumnya di -2.68 miliar. Suluh menyatakan bahwa biasanya neraca perdagangan yang bagus disebabkan ekspor yang lebih kecil dibandingkan impor, namun kali ini Australia masih defisit.

“Tetapi data neraca perdagangan tetap bisa dibilang bagus karena lebih baik daripada ekspektasinya. Rilis data ekonomi yang high impact ini membuat AUD unggul di hadapan EUR,” kata Suluh.

Selain itu, pada Selasa (4/8) juga ada pernyataan dari Reserve Bank of Australia (RBA) yang menyatakan bahwa RBA tidak menaikkan suku bunganya. Suluh menilai, suku bunga Australia yang tetap di level 2%, merupakan suku bunga yang paling besar dibandingkan mata uang utama dunia lainnya. “Pernyataan dari RBA juga mendukung penguatan AUD,” tambah Suluh.

Sementara dari sisi EUR, Suluh menilai bahwa EUR kekurangan sentimen dibandingkan AUD. Suluh menambahkan bahwa meskipun EUR unggul di hadapan beberapa mata uang utama dunia lainnya, namun EUR tumbang di hadapan AUD. Pada Selasa (4/8), EUR hanya mendapat sentimen dari Spanish Unemployment Change yang berada di level -74.000 yang lebih baik dibandingkan periode sebelumnya di -94.700.

Tetapi data itu, sambung Suluh, tidak terlalu kuat jika dibandingkan dengan rilis data ekonomi Australia. “Dari Eropa setelah krisis Yunani, belum ada sentimen yang perlu diperhatikan secara serius,” kata Suluh.

Untuk Rabu (5/8), Suluh menduga AUD masih akan melanjutkan penguatannya di hadapan EUR karena imbas data ekonomi yang dirilis pada Selasa (4/8) dan tren untuk EUR/AUD masih bearish.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto