PROBOLINGGO. Proses evakuasi bangkai hiu paus dengan species "Rhincodon Typus" yang terjebak di kanal Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur memakan waktu selama empat jam. "Sebenarnya upaya untuk mengeluarkan hiu paus sudah dilakukan pada 6-8 Februari 2015 dengan memanfaatkan perubahan pasang surut air laut karena kecepatan air yang ada di kanal sangat tinggi dan berbahaya," kata Direktur Konservasi Kawasan dan Jenis Ikan, Agus Darmawan, Rabu (11/2) kemarin. Menurutnya, upaya menggiring hiu paus secara langsung tidak dapat dilakukan karena pertimbangan area kanal yang menjadi objek vital nasional dengan faktor risiko yang berbahaya dengan kecepatan arus 12,6 km/jam per satu intake dan berada di daerah aliran listrik tegangan ekstra tinggi.
Evakuasi hiu di Paiton memakan waktu empat jam
PROBOLINGGO. Proses evakuasi bangkai hiu paus dengan species "Rhincodon Typus" yang terjebak di kanal Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur memakan waktu selama empat jam. "Sebenarnya upaya untuk mengeluarkan hiu paus sudah dilakukan pada 6-8 Februari 2015 dengan memanfaatkan perubahan pasang surut air laut karena kecepatan air yang ada di kanal sangat tinggi dan berbahaya," kata Direktur Konservasi Kawasan dan Jenis Ikan, Agus Darmawan, Rabu (11/2) kemarin. Menurutnya, upaya menggiring hiu paus secara langsung tidak dapat dilakukan karena pertimbangan area kanal yang menjadi objek vital nasional dengan faktor risiko yang berbahaya dengan kecepatan arus 12,6 km/jam per satu intake dan berada di daerah aliran listrik tegangan ekstra tinggi.