Ever Shine (ESTI) Incar Pendapatan US$ 35 Juta di Tahun Ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ever Shine Textile Industry Tbk (ESTI) mengincar pendapatan US$ 35 juta tahun ini. Direktur dan Sekretaris Perusahaan ESTI Erlien L. Surianto berharap kinierja tahun ini makin meningkat.

"Kalau untuk penjualan, karena kami optimisitis dengan meredanya Covid-19 meskipun muncul lagi, tapi masyarakat terbiasa dengan era new normal. Dengan optimisime itu kami menargetkan penjualan tahun 2022 sebesar US$ 35 juta," kata Erlien dalam Public Expose Virtual, Kamis (23/6).

Erlien melanjutkan, situasi sedikit berbeda berlaku untuk target laba bersih. Menurutnya, ada banyak faktor yang mempengaruhi kinerja bottom line.


Kendati demikian, kinerja bottom line diharapkan menyamai situasi tahun lalu.

Baca Juga: Ancaman Resesi AS Menekan Perusahaan Indonesia, Seberapa Besar Dampaknya?

Sekedar gambaran, ESTI mencetak pendapatan sebesar US$ 30,75 juta pada tahun 2021 atau meningkat 28,29% year on year (yoy). Pada tahun 2020 lalu, ESTI membukukan pendapatan sebesar US$ 23,94 juta.

ESTI juga mampu mencetak laba bersih sebesar US$ 1,61 juta di 2021. Di tahun 2020 ESTI menderita rugi bersih sebesar US$ 577.890.

Erlien menyebutkan, pasar domestik masih akan menjadi andalan ESTI untuk mendongkrak pendapatan. Menurutnya, pasar lokal masih cukup potensial. Sementara itu, pasar ekspor masih dihadapkan pada tantangan situasi ekonomi dan politik global.

"Ekspor itu terhambat masalah pengiriman dengan lockdown China, invasi Rusia ke Ukraina dan inflasi," kata Erlien.

Ia memperkirakan, pasar domestik bakal berkontribusi sekitar 65% dan pasar ekspor sebesar 35%.

Adapun, demi mengejar target tahun ini, ESTI mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) maksimal sebesar US$ 1 juta.

Belanja modal ini akan digunakan untuk keperluan maintenance dan efisiensi dari mesin.

Baca Juga: Kenaikan Volume Penjualan Jaga Kinerja Ever Shine Tex (ESTI)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat