KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Evergrande, salah satu pengembang real estate terbesar di China pada minggu ini harus membayar bunga pinjaman yang jatuh tempo ke beberapa bank. Namun, seperti dikutip dari Bloomberg, bank-bank besar dikabarkan belum menerima pembayaran tersebut. Pembayaran bunga dengan total lebih dari US$ 100 juta itu akan jatuh tempo pada akhir pekan ini untuk dua obligasi Evergrande. Perusahaan yang berbasis di Kota Shenzhen, China Selatan ini mempekerjakan sekitar 200.000 orang dan secara tidak langsung memberikan lebih dari 3,8 juta pekerjaan setiap tahun. Dalam beberapa tahun terakhir, utang Evergrande menggelembung karena perusahaan ini meminjam uang untuk membiayai berbagai kegiatannya. Grup ini mendapatkan reputasi buruk karena menjadi developer di China yang paling memiliki utang besar, dengan kewajiban utang senilai lebih dari US$ 300 miliar.
Evergrande terancam default, ujian terbesar sistem keuangan China
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Evergrande, salah satu pengembang real estate terbesar di China pada minggu ini harus membayar bunga pinjaman yang jatuh tempo ke beberapa bank. Namun, seperti dikutip dari Bloomberg, bank-bank besar dikabarkan belum menerima pembayaran tersebut. Pembayaran bunga dengan total lebih dari US$ 100 juta itu akan jatuh tempo pada akhir pekan ini untuk dua obligasi Evergrande. Perusahaan yang berbasis di Kota Shenzhen, China Selatan ini mempekerjakan sekitar 200.000 orang dan secara tidak langsung memberikan lebih dari 3,8 juta pekerjaan setiap tahun. Dalam beberapa tahun terakhir, utang Evergrande menggelembung karena perusahaan ini meminjam uang untuk membiayai berbagai kegiatannya. Grup ini mendapatkan reputasi buruk karena menjadi developer di China yang paling memiliki utang besar, dengan kewajiban utang senilai lebih dari US$ 300 miliar.