CHICAGO. Exxon Mobil Corp, produsen gas alam terbesar dari Amerika resmi menggenggam dua perusahaan yang memiliki cadangan di Marcellus Shale. Dalam aksi korporasi ini, perusahaan yang berbasis di Texas tersebut merogoh dana sebesar US$ 1,69 miliar. Alan Jeffers, juru bicara perusahaan mengatakan transaksi ditutup pada 2 Juni lalu. Perusahaan yang diakuisisi yaitu Phillips Resources Inc. dan TWP Inc memiliki cadangan gabungan setara dengan 228 miliar kaki kubik gas pada akhir 2010. Akuisisi ini memberikan akses bagi Exxon untuk melakukan kegiatan eksplorasi di lahan seluas 317.000 hektare di Marcellus Shale. Wilayah ini terkenal memiliki kandungan gas yang cukup kaya terbentang di negara bagian timur termasuk Pennsylvania dan West Virginia. Badan Informasi Energi AS mengatakan, pada formasi Shale ini tersimpan potensi dua kali lipat cadangan gas alam dunia. Amerika diperkirakan memiliki sekitar 827 triliun kaki kubik yang bisa menyumbangkan 47% produksi bahan bakar nasional hingga tahun 2035.
Exxon caplok dua perusahaan migas senilai US$ 1,69 miliar
CHICAGO. Exxon Mobil Corp, produsen gas alam terbesar dari Amerika resmi menggenggam dua perusahaan yang memiliki cadangan di Marcellus Shale. Dalam aksi korporasi ini, perusahaan yang berbasis di Texas tersebut merogoh dana sebesar US$ 1,69 miliar. Alan Jeffers, juru bicara perusahaan mengatakan transaksi ditutup pada 2 Juni lalu. Perusahaan yang diakuisisi yaitu Phillips Resources Inc. dan TWP Inc memiliki cadangan gabungan setara dengan 228 miliar kaki kubik gas pada akhir 2010. Akuisisi ini memberikan akses bagi Exxon untuk melakukan kegiatan eksplorasi di lahan seluas 317.000 hektare di Marcellus Shale. Wilayah ini terkenal memiliki kandungan gas yang cukup kaya terbentang di negara bagian timur termasuk Pennsylvania dan West Virginia. Badan Informasi Energi AS mengatakan, pada formasi Shale ini tersimpan potensi dua kali lipat cadangan gas alam dunia. Amerika diperkirakan memiliki sekitar 827 triliun kaki kubik yang bisa menyumbangkan 47% produksi bahan bakar nasional hingga tahun 2035.
