NEW YORK. Wall Street ditutup rebound pada transaksi tadi malam (23/2). Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 16.00 waktu New York, indeks Standard & poor's 500 naik 0,9% menjadi 1.515,60. Dalam transaksi dua hari sebelumnya, indeks S&P 500 sudah melorot 1,9%. Sedangkan indeks Dow Jones Industrial Average naik 0,9% menjadi 14.000,57.Pada transaksi kemarin, terdapat 5,9 miliar saham yang berpindah tangan pada bursa AS. Angka tersebut 4,6% di bawah transaksi rata-rata tiga bulanan. Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa AS. Beberapa di antaranya yakni: Hewlett Packard Co yang naik 12%, tertinggi pada indeks S&P; AIG naik 3,1% setelah kinerja kuartal IV melampaui prediksi analis; dan Texas Instrument Inc naik 5,2% setelah menaikkan nilai dividennya. Adapun sentimen yang berhasil mengerek Wall Street adalah data tingkat kepercayaan bisnis Jerman yanga melonjak hingga ke level tertinggi dalam 10 bulan terakhir."Sentimen yang ada menunjukkan, ada kekuatan yang sesungguhnya pada pasar yang membuat saham rebound pada hari ini. Saya tidak pernah melihat kondisi pasar seperti ini dalam jangka waktu yang cukup lama di mana berita negatif mempengaruhi kinerja saham sepekan terakhir dan pada akhirnya ditutup reli," urai Jeffrey Davis, chief investment officer Lee Munder Capital Group LLC. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Faktor apa dibalik rebound Wall Street tadi malam?
NEW YORK. Wall Street ditutup rebound pada transaksi tadi malam (23/2). Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 16.00 waktu New York, indeks Standard & poor's 500 naik 0,9% menjadi 1.515,60. Dalam transaksi dua hari sebelumnya, indeks S&P 500 sudah melorot 1,9%. Sedangkan indeks Dow Jones Industrial Average naik 0,9% menjadi 14.000,57.Pada transaksi kemarin, terdapat 5,9 miliar saham yang berpindah tangan pada bursa AS. Angka tersebut 4,6% di bawah transaksi rata-rata tiga bulanan. Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa AS. Beberapa di antaranya yakni: Hewlett Packard Co yang naik 12%, tertinggi pada indeks S&P; AIG naik 3,1% setelah kinerja kuartal IV melampaui prediksi analis; dan Texas Instrument Inc naik 5,2% setelah menaikkan nilai dividennya. Adapun sentimen yang berhasil mengerek Wall Street adalah data tingkat kepercayaan bisnis Jerman yanga melonjak hingga ke level tertinggi dalam 10 bulan terakhir."Sentimen yang ada menunjukkan, ada kekuatan yang sesungguhnya pada pasar yang membuat saham rebound pada hari ini. Saya tidak pernah melihat kondisi pasar seperti ini dalam jangka waktu yang cukup lama di mana berita negatif mempengaruhi kinerja saham sepekan terakhir dan pada akhirnya ditutup reli," urai Jeffrey Davis, chief investment officer Lee Munder Capital Group LLC. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News