KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) menargetkan pertumbuhan peningkatan penjualan hingga 14,1% atau menjadi Rp 8 triliun pada tahun 2020. Angka tersebut meningkat hampir Rp 1 triliun dari proyeksi tahun ini.

Dalam paparan publik di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (23/12), Direktur FAST Shivashish Pandey mengungkapkan, FAST mempersiapkan tiga strategi untuk realisasi target tersebut.

Baca Juga: Tahun 2020, Kimia Farma (KAEF) targetkan pendapatan dan laba bersih tumbuh dua digit

Dyandra Dorong Pertumbuhan Industri Waralaba Lewat IFRA Business Expo x ICE 2025

Pertama, pemilik restoran cepat saji KFC ini akan mempercepat pembangunan gerai hingga akhir tahun 2019. Hingga kini KFC sudah memiliki 743 gerai dari total 753 gerai yang ditargetkan pada tahun ini. 

Penambahan total gerai diproyeksikan dapat mendorong full year sale pada tahun depan. FAST juga menargetkan penambahan 20 gerai baru dan 5 KFC Box pada tahun 2020.

Kemudian FAST akan memperkuat branding mereka lewat image management. Program image management akan dilakukan dalam bentuk renovasi gerai KFC yang sudah lebih dari lima tahun. 

Total gerai yang akan direnovasi pada tahun 2020 mencapai 150 gerai. "Image management akan menarik transaksi dan sales itu tumbuh," ungkap Shivashish.

Baca Juga: Mega Manunggal Property (MMLP) Bangun Gudang Baru Senilai Rp 1,2 Triliun

Strategi terakhir adalah produk baru dari KFC. Shivashish mengungkap divisi marketing KFC akan segera meluncurkan produk baru. Namun, ia tidak menjelaskan secara detail mengenai produk tersebut.

"Marketing sudah prepare beberapa new product. Pasti akan bapak lihat ya itu menarik banget." Tandas Shivashish.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi