FedEx Naikkan Proyeksi Kinerja



ATLANTA. Di tengah ketidakpastian ekonomi di AS, sebuah kabar baik datang dari FedEx Corp. Perusahaan pengantaran paket tesebut meningkatkan prediksi laba untuk kuartal keuangan dan sepanjang tahun 2010 ini.

Dalam pernyataannya kemarin (26/7) malam waktu AS, tingkat pendapatan FedEx pada kuartal yang berakhir Agustus akan berada pada kisaran US$ 1,05 hingga US$ 1,25 per saham. Angka tersebut mengalami kenaikan dibanding prediksi sebelumnya yakni 85 sen hingga US$ 1,05. Sementara, berdasarkan survei Bloomberg, sejumlah analis memprediksi pendapatan FedEx sebesar US$ 1 per saham.

Menurut manajemen FedEx, volume pengiriman paket internasional prioritas akan melonjak lebih dari 20% pada kuartal ini. Peningkatan tersebut seiring dengan semakin pulihnya perekonomian global. Asal tahu saja, FedEx dan United Parcel Service Inc dipertimbangkan sebagai salah satu penggerak ekonomi karena mereka memindahkan beragam barang, mulai dari elektronik, pakaian, hingga dokumen.


”Pertumbuhan di Asia benar-benar tajam, yang dipicu oleh sektor teknologi seperti iPhones dan perangkat lainnya. Kargo udara juga akan menagguk untung besar dengan kondisi ini,” jelas Mark Vitner, ekonom Wells Fargo Securities LLC.

Tidak hanya itu saja, untuk tahun keuangan yang berakhir Mei mendatang, FedEx meramal tingkat pendapatan akan berada di kisaran US$ 4,60 dan US$ 5,20 per saham. Ramalan tersebut naik dari proyeksi sebelumnya yang dipatok US$ 4,40 hingga US$ 5. Sedangkan menurut ekonom yang disurvei Bloomberg, pendapatan FedEx hanya sebesar US$ 4,96.

”Pendapatan kami dan pertumbuhan kinerja melampaui prediksi sebelumnya. Ini disebabkan adanya peningkatan tak terduga pada bisnis FedEx Express dan FedEx Ground,” jelas Chief Financial Officer FedEx Alan Graf.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie