KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) catatkan pertumbuhan fee based income dari trade finance. Direktur Treasury & International Banking BNI Rico Rizal Budidarmo menyatakan volume transaksi trade finance BNI mengalami pertumbuhan sebesar 12,5% yaitu dari US$ 40 miliar pada 2017 menjadi US$ 45 miliar pada 2018. Pertumbuhan tersebut turut mendorong pertumbuhan fee based income yang bersumber dari trade finance yaitu sebesar 25,9% dari Rp 1,72 triliun pada 2017 menjadi Rp 2,18 triliun pada 2018. Rico menambahkan bahwa, fee based income yang diperoleh oleh BNI pada 2018 sebesar Rp 2,18 triliun didominasi oleh transaksi ekspor yang sebesar Rp 1,6 triliun. Sedangkan, transaksi impor berkontribusi sebesar 26,6% atau Rp 579 miliar.
Fee based income BNI dari trade finance tumbuh 25,9% menjadi Rp 2,18 triliun di 2018
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) catatkan pertumbuhan fee based income dari trade finance. Direktur Treasury & International Banking BNI Rico Rizal Budidarmo menyatakan volume transaksi trade finance BNI mengalami pertumbuhan sebesar 12,5% yaitu dari US$ 40 miliar pada 2017 menjadi US$ 45 miliar pada 2018. Pertumbuhan tersebut turut mendorong pertumbuhan fee based income yang bersumber dari trade finance yaitu sebesar 25,9% dari Rp 1,72 triliun pada 2017 menjadi Rp 2,18 triliun pada 2018. Rico menambahkan bahwa, fee based income yang diperoleh oleh BNI pada 2018 sebesar Rp 2,18 triliun didominasi oleh transaksi ekspor yang sebesar Rp 1,6 triliun. Sedangkan, transaksi impor berkontribusi sebesar 26,6% atau Rp 579 miliar.