JAKARTA. Pengusaha penggemukan sapi bakalan (feedloter) yang tergabung dalam Asosiasi Produsen Daging dan Feedlot Indonesia (Apfindo) menyatakan pasokan sapi bakalan di kandang mereka saat ini cukup untuk memenuhi kebutuhan akan daging sapi. Karena itu, masyarakat tak perlu resah. Harga daging sapi pun bisa turun di bawah Rp 38.000 per kilogram (kg) sapi hidup. Rata-rata tiap bulannya Feedloter mengeluarkan 40.000 ekor sapi. Ketua Apfindo Johny Liano mengatakan, anggotanya yang berjumlah 35 perusahaan sepakat mendukung upaya Kementerian Pertanian (Kemtan) untuk menekan harga sapi dengan memastikan ketersediaan di lapangan. Johny menjelaskan, para feedloter juga telah sepakat memperbaiki komunikasi dengan pemerintah. "Untuk membangun peternakan di Indonesia, maka kita akan memperlancar komunikasi," ujar Johny usai mengikuti rapat tertutup dengan jajaran Kemtan, Jumat (21/8). Johny menyatakan, pihaknya telah setuju terlibat dalam tim kecil yang berisi empat sampai lima orang untuk mendata kebutuhan daging sapi. Tim tersebut juga akan mengomunikasikannya kepada pemerintah dan dunia usaha.
Feedloter siap kucurkan 40.000 sapi per bulan
JAKARTA. Pengusaha penggemukan sapi bakalan (feedloter) yang tergabung dalam Asosiasi Produsen Daging dan Feedlot Indonesia (Apfindo) menyatakan pasokan sapi bakalan di kandang mereka saat ini cukup untuk memenuhi kebutuhan akan daging sapi. Karena itu, masyarakat tak perlu resah. Harga daging sapi pun bisa turun di bawah Rp 38.000 per kilogram (kg) sapi hidup. Rata-rata tiap bulannya Feedloter mengeluarkan 40.000 ekor sapi. Ketua Apfindo Johny Liano mengatakan, anggotanya yang berjumlah 35 perusahaan sepakat mendukung upaya Kementerian Pertanian (Kemtan) untuk menekan harga sapi dengan memastikan ketersediaan di lapangan. Johny menjelaskan, para feedloter juga telah sepakat memperbaiki komunikasi dengan pemerintah. "Untuk membangun peternakan di Indonesia, maka kita akan memperlancar komunikasi," ujar Johny usai mengikuti rapat tertutup dengan jajaran Kemtan, Jumat (21/8). Johny menyatakan, pihaknya telah setuju terlibat dalam tim kecil yang berisi empat sampai lima orang untuk mendata kebutuhan daging sapi. Tim tersebut juga akan mengomunikasikannya kepada pemerintah dan dunia usaha.