JAKARTA. Tren penurunan penjualan tak hanya menimpa mobil murah. Penjualan mobil segmen super mewah di Indonesia seperti Ferrari dan Porsche juga merosot pada Semester I tahun ini. Arie Christopher, Direktur Utama PT Citra Langgeng Otomotif, Agen Pemegang Merek (APM) Ferrari di Indonesia mengakui penjualan mobil berlogo kuda jingkrak ini merosot dibanding tahun lalu. “Penjualan sepi,” kata Arie di Jakarta, Jumat (31/7). Sayangnya Arie enggan membeberkan angka penjualan mobil super mewah asal Italia tersebut di Indonesia maupun proyeksi penjualan di akhir 2015. Salah satu penyebab lesunya penjualan adalah harga mobil Ferrari yang melonjak. "Terdorong pelemahan rupiah, pajak naik serta sekarang ditambah kenaikan bea masuk impor baru-baru ini,” pungkas Arie.
Ferari dan Porsche sepi pembeli
JAKARTA. Tren penurunan penjualan tak hanya menimpa mobil murah. Penjualan mobil segmen super mewah di Indonesia seperti Ferrari dan Porsche juga merosot pada Semester I tahun ini. Arie Christopher, Direktur Utama PT Citra Langgeng Otomotif, Agen Pemegang Merek (APM) Ferrari di Indonesia mengakui penjualan mobil berlogo kuda jingkrak ini merosot dibanding tahun lalu. “Penjualan sepi,” kata Arie di Jakarta, Jumat (31/7). Sayangnya Arie enggan membeberkan angka penjualan mobil super mewah asal Italia tersebut di Indonesia maupun proyeksi penjualan di akhir 2015. Salah satu penyebab lesunya penjualan adalah harga mobil Ferrari yang melonjak. "Terdorong pelemahan rupiah, pajak naik serta sekarang ditambah kenaikan bea masuk impor baru-baru ini,” pungkas Arie.