KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anak perusahaan PT Astra International Tbk, PT Federal International Finance (FIF) mengatur strategi untuk mengoptimalkan pengelolaan beban bunga di tengah proyeksi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang menyebut tren suku bunga tinggi akan berlanjut di tahun 2024. Untuk diketahui, OJK melaporkan sepanjang periode Januari-Agustus 2023, beban bunga multifinance sudah melesat 41,14% secara tahunan (YoY) menjadi Rp 15,52 triliun. Jika ramalan terkait tren suku bunga tinggi akan berlanjut benar terjadi, maka bisa menambah beban perusahaan multifinance. Menanggapi hal tersebut, Chief Marketing Officer FIF Group Daniel Hartono mengungkap, FIF terus berupaya mengoptimalkan pengelolaan beban bunga hingga tahun depan dengan berfokus pada diversifikasi sumber pendanaan yang luas.
FIF Atur Strategi Mengoptimalkan Pengelolaan Beban Bunga pada Tahun 2024
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anak perusahaan PT Astra International Tbk, PT Federal International Finance (FIF) mengatur strategi untuk mengoptimalkan pengelolaan beban bunga di tengah proyeksi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang menyebut tren suku bunga tinggi akan berlanjut di tahun 2024. Untuk diketahui, OJK melaporkan sepanjang periode Januari-Agustus 2023, beban bunga multifinance sudah melesat 41,14% secara tahunan (YoY) menjadi Rp 15,52 triliun. Jika ramalan terkait tren suku bunga tinggi akan berlanjut benar terjadi, maka bisa menambah beban perusahaan multifinance. Menanggapi hal tersebut, Chief Marketing Officer FIF Group Daniel Hartono mengungkap, FIF terus berupaya mengoptimalkan pengelolaan beban bunga hingga tahun depan dengan berfokus pada diversifikasi sumber pendanaan yang luas.