FIF berencana terbitkan obligasi Rp 1,5 triliun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Federal International Finance (FIF) memperbesar kantong likuiditasnya. Anak usaha PT Astra International Tbk (ASII) ini berencana menerbitkan obligasi senilai Rp 1,5 triliun. 

Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) IV FIF dengan tingkat bunga tetap Tahap II 2020 ini akan dibagi menjadi dua seri. Pertama, Seri A dengan nilai ditawarkan Rp 854,56 miliar dengan bunga 6,25%. Jangka waktu obligasi ini 370 hari. 

Kedua, Seri B dengan nilai obligasi Rp 645,44 miliar, ditawarkan dengan pemanis bunga 7,25%. Tenornya selama 36 bulan. 


Dalam prospektus yang diumumkan Senin (21/9), disebutkan, jadwal perkiraan masa penawaran umum digelar pada 1-2 Oktober mendatang. Sementara perkiraan tanggal pencatatan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 Oktober 2020. 

FIF menyebut, rencana obligasi ini sudah mendapat rating dari Pefindo dan Fitch. Kedua lembaga pemeringkat ini sama-sama menyematkan rating AAA.

"Dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum ini, setelah dikurangi biaya emisi, akan dipergunakan seluruhnya oleh perseroan sebagai modal kerja, dan khususnya untuk pembiayaan konsumen kendaraan bermotor," tulis prospektus perusahaan. 

Berdasarkan laporan keuangannya, piutang pembiayaan kepada konsumen hingga Juni 2020 mencapai Rp 32,50 triliun. Angka ini sudah hampir menyamai pencapaian pembiayaan sepanjang tahun 2019 yang sebesar Rp 34,03 triliun. 

Sekadar tambahan, tahun lalu, FIF sudah menerbitkan obligasi Tahap I senilai Rp 1,5 triliun. Total dana yang dibidik FIF dari PUB IV ini senilai Rp 15 triliun

FIF hingga Juni 2020 lalu mencatatkan liabilitas Rp 28 triliun. Sebanyak 10,57 triliun di antaranya merupakan surat berharga atau obligasi yang diterbitkan perseroan. Dalam waktu kurang dari satu tahun, FIF memiliki utang obligasi Rp 7,13 triliun yang bakal jatuh tempo.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia