JAKARTA. Perusahaan pembiayaan PT Astra Multi Finance atau lebih dikenal dengan nama FIF Spektra harus merevisi target penyaluran kredit mereka tahun ini akibat perlambatan pasar.

Awalnya Darwan Tirtayasa Direktur Utama FIF Spektra bilang sepanjang 2015 ini pihaknya menargetkan kenaikan booking sebesar 15% dibanding capaian tahun lalu. Dengan penyaluran kredit sebanyak Rp 2,8 triliun di 2014, maka sampai Desember ini target awal adalah sebesar Rp 3,2 triliun.

Namun melihat capaian perseroan, target tersebut pun terpaksa dipangkas. "Kita revisi jadi sebesar 2,9 triliun," kata Darwan pekan kemarin.

Artinya kini pertumbuhan kredit yang FIF Spektra incar cuma sebesar 3,5% secara year on year.

Hingga akhir triwulan III 2015 sendiri pihaknya sudah menyalurkan kredit sebesar Rp 2,1 triliun. Jumlah tersebut setara 72,4% dari target baru hasil revisi.

Mengacu pada target anyar ini, Darwan yakin kinerja sampai akhir tahun bisa mereka capai. "Mudah-mudahan karena pasar biasanya menunjukkan kenaikan juga menjelang akhir tahun," pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto