FIF Spektra targetkan pertumbuhan pembiayaan 12,5%



KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Meski memperkirakan, pembiayaan elektronik dan furnitur melambat, FIF Spektra tetap memasang target pertumbuhan pembiayaan dua digit untuk sektor pembiayaan andalannya ini. Sebelumnya di tahun 2017, Spektra mampu menyalurkan pembiayaan Rp 3,2 triliun.

Direktur Utama Spektra Ardian Prasetya mengatakan, untuk tahun ini, Spektra menargetkan pertumbuhan pembiayaan ke angka Rp 3,6 triliun atau setara 12,5%.

“Tahun ini kita ekspansi area dan penambahan rekanan kerja sama di daerah sebagai salah satu strategi,” katanya saat dihubungi Kontan.co.id pada Kamis (1/2). Dia menambahkan, fokus ekspansi akan tertuju di luar Pulau Jawa.


Sebelumnya, Ardian melihat, pertumbuhan pembiayaan elektronik dan furnitur sebagai kontributor terbesar perusahaan ini tidak akan tumbuh drastis. Ekspektasi ini juga lantaran melihat potensi permintaan pasar terhadap properti.  

Permintaan pasar terhadap properti yang dinilai tidak tinggi di tahun ini, diprediksi Ardian akan mempengaruhi pembiayaan elektronik dan furnitur.

Di sisi lain, pembiayan untuk gawai juga diprediksi tumbuh sedikit. Hal ini lantaran penjualan gawai diperkirakan naik tipis. Selain itu juga, pembiayaan gawai dinilai Ardian lebih berisiko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia