KONTAN.CO.ID - Nama MacKenzie Scott kembali menjadi perhatian dunia pada akhir 2025 setelah mengumumkan donasi filantropi dalam jumlah besar. Mantan istri pendiri Amazon Jeff Bezos ini menegaskan komitmennya terhadap kegiatan sosial dengan nilai bantuan yang meningkat tajam dibandingkan tahun sebelumnya. Aksi tersebut memperkuat reputasinya sebagai salah satu filantropis paling berpengaruh secara global.
Baca Juga: Warren Buffett Mundur: Peluang Beli Saham Berkshire Hathaway? Pengumuman donasi ini bukan sekadar soal angka, melainkan juga mencerminkan pendekatan berbeda dalam filantropi modern. MacKenzie Scott dikenal memberikan dana tanpa syarat penggunaan yang ketat, sehingga organisasi penerima memiliki keleluasaan penuh dalam menentukan prioritas. Pendekatan ini dianggap memberi dampak lebih langsung bagi komunitas. Lantas, dengan besarnya dana yang disalurkan sepanjang 2025, bagaimana posisi kekayaan MacKenzie Scott saat ini dan bagaimana perannya dalam dunia filantropi global.
Donasi US$ 7,1 Miliar Sepanjang 2025
Mengutip laporan
Economic Times, MacKenzie Scott mengumumkan telah menyalurkan donasi sebesar US$ 7,1 miliar kepada berbagai organisasi nirlaba sepanjang 2025. Nilai tersebut mencatat lonjakan signifikan dibandingkan kontribusinya pada tahun sebelumnya yang berada di kisaran US$ 2,6 miliar pada 2024 dan US$ 2,1 miliar pada 2023. Dalam esai yang dipublikasikan melalui situs pribadinya, Scott menekankan bahwa nilai donasi bukanlah ukuran utama dari empati dan kepedulian sosial. Namun, jumlah tersebut tetap menjadi indikator besarnya peran yang ia mainkan dalam mendukung lembaga sosial di berbagai sektor, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga keadilan sosial. Dengan tambahan donasi tersebut, total dana filantropi yang telah disalurkan MacKenzie Scott sejak 2019 kini menembus angka US$ 26 miliar. Sejumlah lembaga riset filantropi mencatat bahwa mayoritas dana tersebut diberikan secara langsung kepada ribuan organisasi tanpa kewajiban pelaporan rumit, sebuah pendekatan yang jarang dilakukan oleh dermawan kelas dunia.
Baca Juga: Mega Merger Media: Saudi-Qatar-Abu Dhabi Incar Paramount-WBD Posisi Kekayaan MacKenzie Scott Saat Ini
Meski aktif mendonasikan hartanya, kekayaan MacKenzie Scott tetap berada pada level yang sangat tinggi. Berdasarkan data kekayaan individu global per Desember 2025, nilai kekayaan bersih MacKenzie Scott diperkirakan mencapai sekitar US$ 33 miliar. Angka ini menempatkannya di jajaran orang terkaya dunia, meskipun posisinya terus berubah seiring fluktuasi pasar dan aksi penjualan saham. Sebagian besar kekayaan tersebut berasal dari kepemilikan saham Amazon yang diterimanya setelah perceraian dengan Jeff Bezos pada 2019. Sejak saat itu, Scott diketahui telah menjual sekitar 42 persen dari kepemilikan saham Amazon miliknya untuk mendukung agenda filantropi. Menurut pemeringkatan kekayaan versi
Forbes, pendekatan dermawan MacKenzie Scott menjadi perhatian luas karena dana yang diberikan sering kali melebihi anggaran tahunan organisasi penerima. Hal ini membuat kontribusinya tidak hanya berdampak jangka pendek, tetapi juga berpotensi mengubah kapasitas operasional lembaga sosial secara signifikan.
Perjalanan MacKenzie Scott sebagai Filantropis Dunia
MacKenzie Scott lahir pada 7 April 1970 dan dikenal tidak hanya sebagai filantropis, tetapi juga sebagai penulis novel. Ia terlibat sejak awal dalam perjalanan Amazon dan mendampingi Jeff Bezos dari masa perusahaan rintisan hingga menjadi raksasa teknologi global. Pernikahannya dengan Bezos berlangsung sejak 1993 hingga berakhir pada 2019. Sejak perceraian tersebut, MacKenzie Scott memilih menempuh jalur filantropi agresif yang jarang ditempuh oleh miliarder lain.
Tonton: #PREVIEW#Tanggul Retak, Kota Terancam: Pemprov DKI Sibuk Tambal Sulam Ia menandatangani Giving Pledge dan secara terbuka berkomitmen menyumbangkan sebagian besar kekayaannya untuk kepentingan sosial selama hidupnya. Hingga 2025, MacKenzie Scott tercatat telah mendukung lebih dari 1.600 organisasi di berbagai negara. Selain kegiatan filantropi, ia juga dikenal sebagai pendiri organisasi nirlaba Bystander Revolution yang fokus pada upaya pencegahan perundungan. Di bidang sastra, ia telah menerbitkan dua novel, salah satunya meraih American Book Award. Pendekatan MacKenzie Scott yang minim publisitas, tanpa birokrasi rumit, dan berorientasi pada kepercayaan terhadap organisasi penerima dana membuatnya dianggap merepresentasikan model filantropi baru.
Di tengah sorotan terhadap akumulasi kekayaan global, langkahnya memberi gambaran bagaimana kekayaan besar dapat dialihkan menjadi dampak sosial nyata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News